BRI Bawa Pelaku UMKM Indonesia ke Ajang Pasar Senggol Turki

Dukung UMKM go global

Jakarta, IDN Times - BRI buktikan komitmennya dalam mendorong pelaku UMKM menembus pasar internasional dengan membawa produk-produk unggulan UMKM ke ajang Pasar Senggol Turki (Indonesian Culture Festival Market) 2022.

Pasar Senggol Turki 2022 sendiri merupakan ajang perdana festival ekonomi dan budaya Indonesia di Turki hasil kolaborasi antara Konsulat Jenderal RI Istanbul, Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia, dan Kementerian BUMN.

Kegiatan ini diselenggarakan pada Minggu (5/6), di Halic Congress Center di Istanbul, kota terbesar di Turki. Duta Besar Indonesia untuk Turki Lalu Muhamad Iqbal, Konsul Jenderal RI Istanbul Imam As'ari, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga, Koordinator PPI Dunia Faruq Ibnul Haqi, serta duta besar dari negara-negara sahabat hadir dalam kegiatan tersebut.

1. Potensi market UMKM Indonesia di Turki sangat besar

BRI Bawa Pelaku UMKM Indonesia ke Ajang Pasar Senggol TurkiPelaku UMKM sedang mempelajari pembayaran secara digitalisasi di pameran UMKM Gayeng 2022 di Mal Paragon Semarang. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Arya Sinulingga, yang hadir secara daring, mengatakan bahwa Kementerian BUMN selalu berkomitmen untuk memajukan bisnis UMKM Indonesia. Dia mengungkapkan, berbagai program terus dilakukan oleh Kementerian BUMN, seperti Rumah BUMN yang menjadi tempat bagi UMKM untuk berkembang agar bisa lebih kreatif, go digital, dan go global.

“Bukan hanya pendampingan, BUMN juga mendukung dari sisi pembiayaan bahkan hingga pemasaran seperti yang kita lakukan di Turki. BUMN berkomitmen membawa UMKM untuk bisa membuka market baru,” ungkap Arya.

Dirinya menambahkan bahwa selain menggelar pameran, pihaknya juga mendorong BUMN untuk melakukan business matching dengan potential buyers yang berasal dari Turki.

“Kami menilai potensi market di Turki sangatlah besar bagi UMKM. Dengan kolaborasi bersama KJRI dan PPI, kami berharap kolaborasi dapat terus dilakukan sebagai upaya dalam membantu UMKM go global,” jelasnya. 

Baca Juga: BRI Dorong UMKM Naik Kelas lewat Presidensi G20

2. BRI perkenalkan tiga produk UMKM binaan

BRI Bawa Pelaku UMKM Indonesia ke Ajang Pasar Senggol TurkiBRI dorong pelaku UMKM menembus pasar internasional dengan membawa produk-produk unggulan ke ajang Pasar Senggol Turki 2022, di Halic Congress Center di Istanbul, Minggu (5/6/2022). (Dok. BRI)

Direktur Bisnis Kecil dan Menengah BRI, Amam Sukriyanto, mengatakan bahwa BRI sebagai bank yang fokus di segmen UMKM tidak hanya melakukan pemberdayaan untuk peningkatan skala usaha semata. Namun pihaknya juga memperkenalkan UMKM yang memiliki produk layak ke pasar yang lebih luas, yaitu pasar internasional. 

“BRI memiliki program-program pemberdayaan seperti di Rumah BUMN BRI misalnya. Kemudian pendampingan seperti program BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR menjadikan nasabah yang berorientasi ekspor, sehingga pemasaran tidak hanya pasar lokal di mana dia memproduksi barangnya, tapi juga pasar yang lebih luas agar UMKM dapat go global,” ujar Amam. 

Adapun dalam ajang Pasar Senggol Turki, BRI memperkenalkan tiga produk UMKM binaan kepada konsumen mancanegara yaitu, Soloputri (@soloputri.id) yang memproduksi tekstil berkualitas tinggi oleh perajin lokal wanita Indonesia sejak November 2017. Dalam memproduksi tekstilnya, Soloputri menggunakan teknik kombinasi antara tie dye atau jumputan dalam bahasa Jawa dengan batik kontemporer modern. Soloputri telah merambah pemasarannya hingga Australia dan pasar Amerika.

Kedua adalah Rendang Oma Keenan yang memproduksi berbagai jenis rendang mulai dari rendang berbahan dasar daging sapi, ikan, hingga sayuran. Ketiga adalah Bebek Jawara yang merupakan olahan makanan dengan cita rasa spesial berbahan dasar daging ayam dan daging bebek dengan varian rasa khas cita rasa nusantara.

3. Dukung eksistensi dan pengembangan UMKM di luar negeri

BRI Bawa Pelaku UMKM Indonesia ke Ajang Pasar Senggol TurkiPameran UMKM Gayeng 2022 yang diselenggarakan Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Jawa Tengah di Mal Paragon Semarang, 19--24 April 2022. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Amam juga mengatakan, hingga saat ini sudah banyak pelaku usaha yang didukung BRI. Berdasarkan data Maret 2022, di segmen kecil dan menengah sudah ada sebanyak 3,177 nasabah yang berorientasi ekspor.

“Tentunya, dengan upaya-upaya yang terus dilakukan BRI seperti mendukung Pasar Senggol Turki 2022, kami optimis bahwa jumlah ini akan terus meningkat,” lanjut Amam. 

Menurutnya, BRI mempunyai semacam “sekolah ekspor” di mana nasabah diajak untuk menembus pasar internasional. Dimulai dari go modern untuk memperbaiki kualitas produk, membangun narasi produk, packaging, branding, termasuk juga bagaimana mengelola keuangan, manajemen pemasaran, dan secara tertib melakukan pembukuan. 

“Setelah itu kita juga akan ajak mereka untuk go digital. Next step-nya kita ajak lagi mereka untuk go online. Jadi kita sudah mulai mengenalkan pasar yang lebih luas, tidak hanya pasar lokal melalui e-commerce. Terakhir, setelah berhasil di situ maka kita ajak mereka untuk memperluas lagi pasarnya dengan go global,” katanya.

Melalui Pasar Senggol Turki 2022, pihaknya pun berkomitmen mendukung eksistensi dan pengembangan pelaku UMKM diaspora Indonesia di luar negeri. Ajang itu juga diharapkan dapat mempromosikan produk UMKM kepada masyarakat Turki. (WEB)

Baca Juga: Dorong Pemulihan Ekonomi, BRI Terus Dampingi UMKM

Topik:

  • Ridho Fauzan

Berita Terkini Lainnya