TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Perbedaan UMR, UMK, dan UMP, Jangan Sampai Tertukar

Istilah UMR sudah tidak digunakan lagi

Ilustrasi karyawan yang sedang bekerja. (unsplash.com/frantic)

Bagi para pencari kerja, besaran upah yang diberikan tentu menjadi salah satu pertimbangan penting dalam melamar pekerjaan. Di Indonesia, ada besaran upah minimum yang banyak dikenal dengan istilah UMP, UMK, dan UMR.

Namun, tahukah kamu apa perbedaan UMP, UMK, dan UMR? Ketiganya sebenarnya memiliki perbedaan yang cukup mendasar. Berikut penjelasan lengkap tentang perbedaannya. Simak baik-baik, ya!

1. Pengertian UMP, UMK, dan UMR

ilustrasi uang/upah (pexels/Asanjaya)

Perbedaan UMP, UMK, dan UMR yang paling utama dan mendasar bisa dilihat dari pengertiannya. Berikut penjelasan singkatnya:

1. UMR

UMR merupakan singkatan dari Upah Minimum Regional. Besaran upah minimum ini harus mendapat persetujuan gubernur yang menjabat di suatu daerah. Peraturan tentang UMR tercantum di Permenaker Nomor 18 Tahun 2022.

Namun perlu diingat, sebenarnya istilah UMR sudah dihapus sejak tahun 2000 dan penggantinya adalah UMP untuk tingkat I (provinsi) dan UMK untuk tingkat II (kabupaten/kota).

2. UMK

UMK merupakan singkatan dari Upah Minimum Kabupaten/Kota. Sesuai namanya, upah minimum ini wajib berlaku di dalam suatu kabupaten/kota. Pengajuan besaran UMK dilakukan oleh bupati atau walikota yang kemudian ditetapkan oleh gubernur. Biasanya, UMK akan lebih tinggi nominalnya daripada UMP.

3. UMP

UMP adalah singkatan dari Upah Minimum Provinsi yang berlaku di sebuah provinsi di Indonesia. UMP sifatnya menjadi dasar penetapan UMK di sebuah kabupaten/kota.

2. Wilayah cakupan

ilustrasi upah (pexels.com/Alexander Mils)

Perbedaan UMP, UMK, dan UMR yang kedua terletak pada wilayah cakupannya. Wilayah cakupan UMK adalah kabupaten atau kota. Sementara UMP mencakup seluruh kabupaten/kota dalam satu provinsi di Indonesia.

Sama seperti UMP, UMR dulunya ketika masih berlaku juga mencakup seluruh kabupaten/kota dalam satu provinsi.

3. Pihak yang berwenang

ilustrasi memberikan upah (pexels.com/Pixabay)

Perbedaan UMP, UMK, dan UMR juga dapat dilihat dari pihak yang menetapkan. Umumnya, UMK akan ditetapkan oleh seorang bupati atau wali kota. Lalu, diajukan ke gubernur. Sedangkan UMP dan UMR ditetapkan secara langsung oleh gubernur dengan mempertimbangkan kondisi perekonomian di daerah tersebut.

Baca Juga: Daftar Provinsi dengan Upah Buruh Terendah 2022

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya