MIND ID Mau Jadi Acuan Harga Komoditas Tambang Dunia
RI masih mengacu pada harga yang ditentukan pihak asing
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia (MIND ID) mengejar target untuk menjadi pemimpin pasar sekaligus penentu harga komoditas di pasar global atau global price setter.
Direktur Utama MIND ID, Hendi Prio Santoso mengatakan pihaknya optimistis bisa meraih target tersebut, karena Indonesia memiliki cadangan mineral dan batu bara yang besar serta mampu membentuk aliansi strategis yang dapat mendukung upaya pengaturan harga di masa depan.
Baca Juga: MIND ID Perkuat Program Nilai Tambah Komoditas Mineral
1. Penentuan harga batu bara dan timah bergantung pada negara lain
Dalam produk batu bara, Indonesia masih bergantung pada indeks dari Australia atau negara lainnya. Padahal, Indonesia adalah produsen terbesar batu bara dunia hingga saat ini.
Indonesia juga belum menjadi penentu harga timah dunia meski memiliki kekayaan komoditas timah yang melimpah. Bersama China dan Peru, ketiga negara produsen utama ini dapat meniru skema Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) untuk melakukan price setting.
“Kami berharap, dalam waktu yang tidak terlalu lama, kami dapat menjadi global price setter. Ini adalah salah satu tujuan utama yang kami capai bersama di Grup MIND ID," kata Hendi dikutip dari keterangan resmi, Minggu (8/9/2024).