Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2023.
Hasil RUPST menetapkan penunjukkan Direktur Utama baru, yakni Ilhamsyah Mahendra menggantikan Danny Praditya.
Baca Juga: Inalum Genjot Proyek Ramah Lingkungan, Apa Saja?
1. Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Inalum terbaru
Pelepasan program mudik asyik bersama BUMN di Inalum, Kabupaten Batubara, Jumat (5/4/2024) (IDN Times/Doni Hermawan) Dengan penggantian tersebut, berikut susunan Dewan Komisaris dan Direksi terbaru Inalum:
Dewan Komisaris
- Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Jhoni Ginting
- Komisaris Independen: Hari Soebagijo
- Komisaris Independen: Martuani Sormin
- Komisaris: Ahmad Erani Yustika
- Komisaris: Indra Simarta.
Dewan Direksi
- Direktur Utama: Ilhamsyah Mahendra
- Direktur Keuangan: Devi Pradnya Paramita
- Direktur Operasi: Ivan Emirsyam
- Direktur Strategic Support & Human Capital: Benny Alexander FD. Wiwoho
- Direktur Pengembangan Usaha: Melati Sarnita.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Baca Juga: Mudik Asyik BUMN, Inalum Berangkatkan 136 Pemudik ke Aceh hingga Riau
2. Danny Praditya jadi tersangka KPK
Gedung KPK (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A) Danny Praditya saat ini ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan korupsi jual beli gas pada 2017-2021.
Kasus itu diduga terjadi saat Danny menjabat sebagai Direktur Komersial PT Perusahaan Gas Negara (PGN). Adapun transaksi jual beli gas itu dilakukan antara PGN dengan IAE.
Baca Juga: PLTA Inalum Makin Efisien, Produksi Alumunium Lebih Ramah Lingkungan