Sektor Jasa Keuangan Stabil, OJK Tetap Waspadai Gejolak Global
Permintaan domestik melambat
Intinya Sih...
- Sektor jasa keuangan Indonesia stabil hingga Juli 2024
- Perekonomian global melemah akibat perang dagang dan geopolitik
- Kinerja ekspor dan gejolak di pasar keuangan global menjadi perhatian OJK
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan sektor jasa keuangan Indonesia masih terjaga stabil hingga Juli 2024. Hal ini didukung tingkat permodalan yang kuat dan likuiditas yang memadai.
Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar menyatakan kondisi tersebut berlangsung di tengah ketidakpastian global akibat meningkatnya tensi perang dagang dan geopolitik, serta normalisasi harga komoditas global.
"Perekonomian global secara umum terlihat melemah dengan inflasi termoderasi secara broad-based di tengah penurunan inflasi Amerika Serikat dan ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga kebijakan bank sentral Amerika Fed Fund Rate (FFR) sebanyak dua atau tiga kali di sisa akhir tahun,” kata Mahendra dalam Konferensi Pers RDK Bulanan, Senin (5/8/2024).
Baca Juga: Belajar dari PDNS, Jokowi Minta OJK dan BI Perketat Keamanan Transaksi