TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menperin Yakin Kadin Akan Lebih Baik di Bawah Kepemimpinan Anindya

Era Arsjad, Agus Gumiwang tidak pernah diundang acara Kadin

Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang hadiri acara Sarasehan Bersama Menteri Perindustrian RI  dengan tema Sinergi Pembangunan Industri 2025-2029 Kementerian Perindustrian-Kadin Indonesia.  (Dok/Istimewa).

Intinya Sih...

  • Agus Gumiwang Kartasasmita yakin Kadin di bawah Anindya Bakrie akan lebih baik, menyebut tidak pernah diundang oleh Kadin selama menjabat sebagai Menteri Perindustrian.
  • Anindya Bakrie diminta menyusun kepengurusan baru Kadin setelah terpilih sebagai Ketua Umum, memberikan tenggat waktu satu bulan untuk menyelesaikan susunan kepengurusan.
  • Anindya menegaskan kandidat terbaik dari putra-putri bangsa diberikan kesempatan dalam susunan kepengurusan baru Kadin Indonesia. Organisasi selalu berusaha menyelesaikan dinamika internal dengan baik.

Jakarta, IDN Times - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita meyakini Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di bawah kepemimpinan Anindya Novyan Bakrie akan lebih baik.

"Saya yakin Kadin di bawah kepemimpinan dari sahabat saya Pak Anin ini akan lebih baik, paling tidak hubungan antara Kadin dengan Kemenperin," ujarnya dalam Sarasehan Bersama Menteri Perindustrian RI  dengan tema Sinergi Pembangunan Industri 2025-2029 Kementerian Perindustrian-Kadin Indonesia, Senin (30/9/2024). 

Tak lupa dalam kesempatan itu, ia pun menyampaikan selamat kepada Anindya yang terpilih sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub). 

Baca Juga: Arsjad Ungkap Bakal Ada Munas Kadin Setelah Pelantikan Prabowo

1. Agus Gumiwang tak pernah diundang di era Arsjad

Arsjad Rasjid vs Anindya Bakrie (IDN Times/Muhammad Surya)

Tak hanya itu, Agus Gumiwang sempat menyinggung bahwa tidak pernah diundang oleh Kadin selama lima tahun menjabat sebagai Menteri Perindustrian. 

"Buktinya hanya sederhana saja bahwa saya lima tahun menjadi Menteri Perindustrian belum pernah satu kali pun diundang dalam acara Kadin, baru sekarang saya diundang oleh Pak Anin. Tapi ini fakta, belum pernah," ujarnya.

2. Anindya segera ssun kepengurusan Kadin yang baru

Ketum Kadin hasil Munaslub, Anindya Bakrie (IDN Times/Fredlina Nayla Sahla)

Sebelumnya, Kadin Indonesia, Anindya Bakrie mengatakan dirinya diminta untuk segera menyusun kepengurusan Kadin yang baru di bawah kepemimpinannya. Anin diumumkan memimpin Kadin dalam Munaslub) pada 14 September 2024. Dia menggantikan Arsjad Rasjid yang sebelumnya terpilih dalam Munas 2021.

"Saya diminta sama teman-teman kebetulan dari Kadin Provinsi, yang memberikan amanah kepada saya 14 September lalu dalam upaya menyusun kepengurusan," kata Anin kepada jurnalis di Jakarta, Sabtu (28/9/2024).

Baca Juga: Arsjad Tegaskan Posisi Ketum Kadin Usai Bertemu Bahlil-Anin

3. Diberi tenggat waktu satu bulan susun kepengurusan Kadin

Logo Kadin Indonesia (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Anin menegaskan dalam menyusun kepengurusan Kadin, pihaknya terbuka terhadap kandidat-kandidat terbaik dari putra-putri bangsa. Dia juga diberikan tenggat waktu untuk menyelesaikan susunan kepengurusan dalam waktu satu bulan. Artinya, dalam dua pekan, pengurus baru Kadin Indonesia terbentuk.

"Dalam waktu satu bulan ya saya dikasih, jadi sebelum 15 Oktober, sudah mesti lengkap," ujarnya.

Anin menyatakan, organisasi Kadin selalu berusaha untuk menyelesaikan setiap dinamika internal dengan baik. Menurutnya, meskipun terjadi dinamika dalam tubuh Kadin, hal tersebut pada akhirnya selalu berakhir baik.

"Kadin itu selalu berusaha kalaupun ada dinamisme, ujungnya berakhir manis dan baik karena memang dunia usaha dibutuhkan untuk kompak," tuturnya.

Baca Juga: Arsjad: Pergantian Ketum Kadin Hanya Terjadi Usai Pelantikan Prabowo

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya