Menko Airlangga: Inflasi yang Rendah Dukung Kinerja Ekonomi RI
Arus perdagangan ASEAN bergeser, dari China ke AS
Intinya Sih...
- Inflasi Indonesia rendah, pertumbuhan ekonomi lebih baik dibanding negara-negara G20
- Pergeseran arus perdagangan ASEAN dari China ke AS menjadi kesempatan emas bagi Indonesia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, inflasi Indonesia yang terjaga rendah mendorong pertumbuhan ekonomi negeri ini lebih baik dibandingkan negara-negara G20.
Airlangga menjelaskan, capaian Inflasi Indonesia pada Mei 2024 sebesar 2,84 persen secara tahunan (year on year/yoy). Angka inflasi ini lebih baik dibanding sejumlah negara, seperti Rusia yang sudah menyentuh 7,84 persen, India 4,75 persen, Australia 3,6 persen, dan Amerika Serikat (AS) 3,3 persen.
"Inflasi (terkendali rendah) mendukung kinerja ekonomi Indonesia mencapai 5,11 persen (yoy) dan pertumbuhannya lebih berkualitas dibandingkan negara lain," kata Airlangga dalam Rakornas Pengendalian Inflasi Tahun 2024 dan TPID Award di Jakarta, Jumat (14/6/2024).
Baca Juga: Bos BI Lapor Jokowi, Inflasi RI Termasuk Terendah di Dunia