IMF Ramal Rasio Utang Era Prabowo Bakal Turun, Ini Respons Pemerintah
Pembiayaan utang 2025 dipatok Rp775,9 triliun
Intinya Sih...
- IMF meramalkan rasio utang pemerintah akan turun menjadi 38,3% terhadap PDB pada 2029.
- Pemerintah konsisten mengelola utang secara cermat dan terukur untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan APBN dan investasi.
- Pembiayaan utang senilai Rp775,9 triliun tahun depan dengan proyeksi rasio utang 37,82%-38,71% terhadap PDB di 2025.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dana Moneter Internasional alias International Monetary Fund (IMF) meramalkan rasio utang pemerintah akan mengalami tren penurunan dalam lima tahun ke depan atau pada masa pemerintahan Prabowo Subianto, menuju level 38,3 persen terhadap produk domestik bruto (PDB) pada 2029.
Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian Ferry Irawan menegaskan, pemerintah terus konsisten mengelola utang secara cermat dan terukur dengan menjaga risiko suku bunga, mata uang, likuiditas, dan jatuh tempo yang optimal sehingga APBN dapat dijaga sehat, kredibel, dan berkesinambungan.
"Pembiayaan melalui utang dilakukan Pemerintah untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan APBN ketika pendapatan negara belum sepenuhnya mampu membiayai keseluruhan belanja negara atau ketika dibutuhkan pembiayaan investasi,” kata Ferry Irawan di Jakarta, dikutip Selasa (27/08/2024).
Baca Juga: IMF Proyeksi Ekonomi RI Tetap Kuat, Ini Respons BI