Kebijakan Kenaikan Harga BBM Subsidi Diserahkan ke Prabowo
Karena sudah memasuki masa transisi
Intinya Sih...
- Pemerintah Jokowi tidak akan naikkan harga BBM bersubsidi, kebijakan diserahkan kepada pemerintahan mendatang yang dipimpin Prabowo Subianto.
- Kenaikan harga BBM bersubsidi sempat dibahas namun tidak dilanjutkan karena fokus pada menjaga harga dan penyaluran subsidi tepat sasaran.
- Pemerintah tetap fokus pada peningkatan kualitas dan subsidi tepat sasaran bagi golongan yang membutuhkan, seperti UMKM, nelayan, dan pengendara sepeda motor.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintahan Presiden Joko “Jokowi” Widodo tidak ada rencana menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Kebijakan tersebut diserahkan kepada pemerintahan mendatang yang dipimpin Presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi (Kemenko Marves) Rachmat Kaimuddin mengungkapkan kenaikan harga BBM bersubsidi sempat dibahas, namun diskusi tersebut tidak dilanjutkan.
Dia menjelaskan saat ini pemerintah sedang berada dalam masa transisi, sehingga niat utama adalah menjaga harga BBM bersubsidi.
“Kenaikan harga itu sempat kita diskusikan sebentar mengenai harga, tapi diskusi itu kita tidak lanjutkanlah. Karena niat kita untuk sekarang, ini kan tentunya sudah masa transisi ya,” kata dia dalam diskusi di kawasan Jakarta Pusat, Senin (5/8/2024).
Baca Juga: Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru per Agustus 2024, Nonsubsidi Naik!