TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Beras Bansos Mulai Disalurkan Hari Ini ke 21,3 Juta Penerima

Totalnya 640.590 ton

Presiden Joko "Jokowi" Widodo meninjau gudang Bulog di Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). (dok. Bulog)

Jakarta, IDN Times - Cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan mulai disalurkan kepada 21,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM) yang tercatat dalam data Kementerian Sosial.

Mereka yang terdaftar dalam KPM mendapatkan bantuan untuk alokasi 3 bulan, yaitu Maret, April dan Mei, dan masing-masing akan menerima beras sebanyak 10 kg per alokasi.

Bantuan tersebut diberikan untuk mengurangi beban pengeluaran keluarga penerima manfaat dalam pemenuhan pangan, khususnya saat menghadapi Ramadhan dan persiapan Idul Fitri 2023.

Baca Juga: Impor Beras Belum Selesai, Bapanas: Bakal Masuk 50 Ribu Ton Lagi

Baca Juga: Jokowi Sebut Bulog Impor Beras 2 Juta Ton untuk Cadangan

1. Diharapkan dapat mengendalikan harga di pasar

Ilustrasi beras Bulog. IDN Times/Hendra Simanjuntak

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi berharap keluarga penerima manfaat bisa segera merasakan manfaat bantuan pangan dari Presiden Joko "Jokowi" Widodo tersebut.

"Selain itu pendistribusian bantuan ini juga diharapkan dapat mengendalikan dampak inflasi untuk menjaga stabilitas harga pangan di tingkat produsen dan konsumen," kata Arief.

Baca Juga: Bansos Beras Guyur DKI Jakarta Mulai 5 April 2023 

2. Beras yang disalurkan sebanyak 640.590 ton

Presiden Joko "Jokowi" Widodo meninjau gudang Bulog di Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). (dok. Bulog)

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso menyampaikan pengalokasian program bantuan pangan telah disiapkan untuk melayani kebutuhan penyaluran beras kepada 21,3 juta penerima atau sebanyak 213.530 ton per alokasi. Jadi, nantinya akan disalurkan sebanyak 640.590 ton untuk 3 bulan alokasi.

“Dalam melaksanakan penugasan ini kami berkomitmen untuk menjamin penyaluran program bantuan ini secara tepat waktu dan tepat sasaran," sebutnya.

Dalam memastikan hal tersebut, dia telah menginstruksikan seluruh jajaran untuk melakukan langkah-langkah percepatan penyaluran bantuan pangan. Tujuannya untuk membantu meringankan beban pengeluaran masyarakat, utamanya dalam menghadapi bulan Ramadhan dan persiapan Idul Fitri 2023,” kata Budi Waseso.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya