RedDoorz Ekspansi Besar-besaran Tahun Ini, 4.500 Properti Jadi Target
Komitmen RedDoorz tetap di Indonesia
Intinya Sih...
- RedDoorz berencana ekspansi besar-besaran di Indonesia dengan target 4.500 properti hingga 2024, meningkat 1,5 kali lipat dari tahun sebelumnya.
- Perusahaan fokus pada pertumbuhan organik dan anorganik di Indonesia dan Filipina, dengan Bali sebagai fokus utama untuk pertumbuhan di Indonesia.
- Penerapan kecerdasan buatan (AI) dalam penetapan harga, manajemen keuangan, dan sistem pelayanan tamu serta strategi M&A menjadi fokus utama perusahaan untuk mencapai target tersebut.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - RedDoorz berencana melakukan ekspansi besar-besaran tahun ini. Sebanyak 4.500 properti jadi target ekspansi RedDoorz sepanjang 2024. Target tersebut 1,5 kali lebih banyak dibandingkan target tahun lalu.
Di tengah rencana tersebut, RedDoorz tetap berkomitmen menjadikan Indonesia sebagai penyumbang utama pertumbuhan perusahaan yang mencapai 85 persen secara keseluruhan.
Sebagai bagian dari strategi mencapai target tersebut, RedDoorz berfokus pada pertumbuhan organik dan anorganik dengan ekspansi pasar di Indonesia dan Filipina. Di Indonesia, salah satu fokus utamanya adalah Bali dengan mengedepankan merek The Lavana yang direncanakan bisa mencapai 100 mitra villa pada akhir 2024 serta dapat tumbuh dua kali lipat dalam satu tahun ke depan.
"Kami sangat fokus pada misi untuk mencapai profitabilitas tahun ini berkat dedikasi kuat tim kami, pendekatan strategis terhadap pertumbuhan, dan potensi besar yang kami lihat di Indonesia. Sebagai persiapan untuk fase pertumbuhan berikutnya dalam dua hingga tiga tahun ke depan, strategi kami melibatkan peluang organik dan anorganik. Total peluang yang dapat kami jangkau di pasar Indonesia dan Filipina sangat besar, dan masih ada ruang untuk tumbuh dengan strategi multi-brand kami. Bali pun akan menjadi fokus area utama untuk pertumbuhan di Indonesia," tutur Founder & CEO RedDoorz, Amit Saberwal dalam keterangan resminya, Rabu (21/8/2024).