Makan Bergizi Gratis Dikhawatirkan Tidak Tepat Sasaran
Anggaran untuk Makan Bergizi Gratis Rp71 triliun pada 2025
Intinya Sih...
- Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) oleh pemerintahan Prabowo-Gibran menuai kritik dari CELIOS terkait dampak dan sasaran program tersebut.
- Kekhawatiran keberlanjutan program MBG setelah 2025 muncul karena anggaran yang ditetapkan hanya Rp71 triliun, belum jelas sasarannya, dan potensi ketergantungan pada pendapatan pajak yang stagnan.
- Menteri Keuangan Sri Mulyani enggan memberikan rincian penggunaan anggaran untuk program MBG, namun menegaskan tujuannya adalah menciptakan SDM Indonesia yang unggul.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Center of Economic and Law Studies (CELIOS) menyoroti program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang bakal dijalankan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mulai tahun depan.
Direktur Kebijakan Publik CELIOS, Media Wahyudi Askar mempertanyakan bagaimana dampak atas kebijakan tersebut kepada masyarakat Indonesia. Askar pun khawatir jika nantinya program MBG tersebut jadi tidak tepat sasaran seperti program pemerintah lainnya.
"Kita belum tahu bagaimana simulasi dan skenario dampak kebijakan itu. Jangan sampai subsidi yang sudah tidak tepat sasaran bergeser ke makan bergizi gratis yang juga tidak tepat sasaran," ucap Askar dalam Biweekly Brief CELIOS, Senin (19/8/2024).