TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Citi Indonesia Sabet Penghargaan Bank Internasional Terbaik di RI

Penghargaan diberikan karena kinerja stabil dan transformasi

Citi Indonesia (dok. Citi Indonesia)

Intinya Sih...

  • Citi Indonesia meraih penghargaan Indonesia's Best International Bank dalam Euromoney Awards for Excellence 2024
  • Penghargaan diberikan karena kinerja stabil dan transformasi menjadi bank fokus pada perbankan institusional setelah penjualan bisnis consumer banking

Jakarta, IDN Times - Citi Indonesia menyabet penghargaan Indonesia's Best Internasional Bank dalam ajak Euromoney Awards for Excellence 2024 yang diselenggarakan oleh majalah Euromoney.

Penghargaan itu diperoleh Citi Indonesia atas kinerja 2023 yang dianggap stabil dan tetap tangguh di tengah kondisi perekonomian global saat ini. Selain itu, penghargaan tersebut juga diberikan karena Citi Indonesia dianggap sukses melakukan transformasi menjadi bank dengan fokus penuh pada perbankan institusional, menyusul penjualan bisnis consumer banking di Indonesia.

Sebelumnya, Citi Indoonesia mendapatkan penghargaan dari FinanceAsia sebagai Best International Bank in Indonesia 2024 bersama empat penghargaan lainnya. Kemudian pada periode yang sama, The Asset juga memberikan enam penghargaan kepada Citi Indonesia.

"Penghargaan Euromoney ini adalah penghargaan internasional ketiga yang didapatkan perusahaan pada paruh pertama tahun ini. Ini semua hasil dari dedikasi kami untuk terus mendukung ketahanan sektor perbankan di Indonesia dan pertumbuhan finansial klien kami," kata CEO Citi Indonesia, Batara Sianturi, dikutip Minggu (21/7/2024).

Baca Juga: BTN Diganjar Jadi Bank Terbaik untuk Keberagaman dan Inklusi

1. Capaian kinerja Citi Indonesia sepanjang 2023

ilustrasi laba bersih (IDN Times/Aditya Pratama)

Sepanjang 2023 lalu, Citi Indonesia mampu menunjukkan kinerja keuangan yang kuat dan berlanjut hingga kuartal I tahun ini. Adapun pada akhir 2023, Citi Indonesia membukukan laba bersih sebesar Rp2,5 triliun atau meningkat 82 persen dibandingkan 2022.

Kemudian pada kuartal pertama tahun ini, laba bersih Citi Indonesia juga mengalami peningkatan 17 persen atau sebesar Rp665,9 miliar.

"Kami telah hadir di Indonesia selama setengah abad. Komitmen kami dalam
memberikan solusi kelas dunia, didukung dengan kehadiran global yang kuat dan keahlian lokal yang mendalam menjadikan Citi sebagai bank global yang unggul yang memahami kebutuhan," ujar Batara.

Tahun lalu Citi juga terlibat dalam beberapa transaksi penting di Indonesia, termasuk transaksi keuangan berkelanjutan yang signifikan. Beberapa di antaranya penawaran Sukuk Hijau senilai 600 juta dolar AS (bagian dari penawaran Sukuk senilai 2,35 miliar dolar AS) untuk pemerintah Indonesia dan penyediaan fasilitas keuangan sosial sebesar Rp650 miliar untuk PT Permodalan Nasional Madani.

Citi Indonesia juga menandatangani kesepakatan Pembiayaan Rantai Pasok Berkelanjutan bersama Coca-Cola Europacific Partners Indonesia pada Oktober 2023. Kesepakatan itu untuk mendukung agenda keberlanjutan kedua perusahaan, serta menyediakan Program Pembiayaan Distribusi untuk PT Syngenta Indonesia dalam rangka membantu mengoptimalkan modal kerja klien dan pengelolaan arus kas secara efisien.

Baca Juga: Citi Indonesia Cetak Laba Bersih Rp665,9 Miliar pada Kuartal-I 2024

2. Jadi bank koordinator fasilitas kredit hingga joint bookrunner sukuk global

Konferensi pers kinerja keuangan Citi Indonesia pada kuartal-I 2024 (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Pada semester pertama 2024, Citi Indonesia bertindak sebagai Bank Koordinator Tunggal untuk fasilitas kredit sindikasi bergulir (syndicated revolving credit facilities) senilai total 200 juta dolar dan Rp7,5 triliun untuk PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk.

Selain itu, Citi juga bertindak sebagai Joint Lead Manager dalam transaksi Obligasi Senior RegS sebesar 500 juta dolar AS selama 5 tahun untuk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

Di sisi lain, Citi Indonesia juga menjadi Joint Bookrunner dalam penerbitan 144A/RegS 2 miliar dolar AS Global Sukuk untuk RI dengan tiga tranches (5, 10 dan 30 tahun Green Sukuk tranche).

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya