TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Anggaran IKN Tahun Depan Rp35,45 Triliun, Ini Rinciannya

Anggaran paling besar diberikan untuk Ditjen Bina Marga

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Jakarta, IDN Times - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menyebutkan alokasi anggaran untuk pihaknya selama 2024 mencapai Rp147,373 triliun. Sebanyak 24,05 persen dari alokasi tersebut bakal digunakan untuk pembangunan infrastruktur dasar di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"Pada 2024, dukungan infrastruktur dasar IKN dialokasikan sebesar Rp35,45 triliun," ujar Basuki dalam Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi V DPR RI, Senin (20/11/2023).

Anggaran tersebut dibagi ke beberapa direktorat jenderal (ditjen) sebagai berikut:

Baca Juga: Segini Anggaran Bangun Rumah Menteri dan Rusun ASN di IKN pada 2024

1. Ditjen Sumber Daya Air

Presiden Joko "Jokowi" Widodo meninjau langsung pembangunan Bendungan Sepaku Semoi di Penajam Paser Utara. (IDN Times/Hilmansyah)

Ditjen Sumber Daya Air (SDA) mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp1,58 triliun. Basuki mengatakan, anggaran tersebut digunakan untuk berbagai infrastruktur air.

Proyek infrastruktur air di antaranya pengendalian banjir Daerah Aliran Sungai (DAS) Sangai 1A lanjutan di Kawasan Infrastruktur Pemerintah Pusat (KIPP), penyempurnaan dan penataan kawasan Bendungan Sepaku Semoi, serta pembangunan embung KIPP, dan DAS Pamaluan.

Baca Juga: Diserbu! 305 Investor Nyatakan Minat Investasi di IKN, Ini Rinciannya

2. Ditjen Bina Marga

Pembangunan jalan tol menuju ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur (Kaltim). (dok. Kementerian PUPR)

Bina Marga jadi ditjen yang paling besar mendapatkan alokasi anggaran pembangunan infrastruktur dasar IKN pada 2024. Anggaran sebesar Rp16,67 triliun diberikan kepada Ditjen Bina Marga untuk pembangunan jalan dan bandara.

"Pembangunan jalan sumbu kebangsaan sisi barat dan timur, jalan feeder district di kawasan IKN, jalan tol seksi 3A, 3B, 5A, 5B, 6A, 6B, dan 6C seksi 1 serta bandara di sisi landasannya," kata Basuki.

3. Ditjen Cipta Karya

Sejumlah alat berat beroperasi pada pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Kabupaten Penajem Pasert Utara, Kalimantan Timur, Kamis (8/6/2023). ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/foc

Ditjen Cipta Karya memperoleh anggaran sebesar Rp11,44 triliun guna membangun infrastruktur dasar di IKN pada 2024 nanti.

Anggaran itu bakal digunakan untuk membangun dan menyelesaikan Instalasi Pengolahan Air (IPA) serta bangunan pendukung Sistem Penyedia Air Minum (SPAM) Sepaku dan jaringan perpipaannya.

"Kemudian untuk pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dan jaringan perpipaannya, TPST di KIPP, penataan sumbu kebangsaan tahap dua, pembanguna sistem proteksi kebakaran KIPP tahap 1 serta bangunan gedung pada kawasan Istana Kepresidenan, kawasan kantor kementerian koordinator dan kementerian lain, dan gedung OIKN," tutur Basuki.

Baca Juga: Pamer Green City, Jokowi Ajak Mahasiswa Stanford Blusukan ke IKN

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya