7 F&B dengan Gerai Terbanyak di Dunia, Ada Mixue

7. Domino’s Pizza

Domino’s Pizza menjadi F&B dengan gerai terbanyak peringkat tujuh di dunia, dengan 18.848 cabang di berbagai negara, terutama Amerika Serikat (AS). Awalnya, Domino’s Pizza didirikan oleh dua bersaudara, yakni Tom dan James Monaghan yang membeli sebuah gerai kecil bernama Dominick's pada 1960.

Siapa sangka dari gerai kecil itu, Domino’s Pizza kini berkembang menjadi perusahaan besar dalam bidang F&B dengan gerai terbanyak di dunia. Selain pizza, Domino’s Pizza juga menyajikan hidangan Italia-Amerika lainnya, seperti pasta, sandwich, dan makanan cepat saji lainnya.

Baca Juga: 5 Kesalahan yang Harus Dihindari dalam Memulai Bisnis Baru 

6. Burger King

Didirikan pada 1952 di Miami, Florida, Amerika Serikat oleh James McLamore dan David Edgerton, Burger King merupakan F&B dengan gerai terbanyak di dunia posisi keenam. Sesuai dengan namanya, Burger King adalah restoran yang menjual burger sebagai produk utama mereka.

Menurut laporan, hingga akhir 2021, Burger King telah menjadi perusahaan fast food terbesar yang mempunyai 19.247 gerai dan tersebar seluruh dunia.

Baca Juga: Tidak Anti Barat, Prabowo: Aku Suka Burger King 

5. Mixue

Siapa yang tak kenal Mixue? Sempat viral dan ramai diperbincangkan oleh publik, outlet yang menyediakan berbagai menu minuman dan es krim ini berhasil menjadi F&B dengan gerai terbanyak di dunia dalam waktu yang cukup singkat, terutama ketika masuk ke Indonesia.

Bagaimana tidak? Mixue baru masuk ke Indonesia pada 2020, tapi bak sulap, cabang gerai es krim ini sudah tersebar di berbagai wilayah Indonesia. 

Tak hanya di Indonesia, gerai Ice Cream & Tea yang didirikan oleh Zhang Hongchao sejak 1997 ini telah berkembang menjadi 21.582 gerai yang tersebar di China dan beberapa negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, Malaysia, dan Vietnam hingga 2021.

Baca Juga: Cara Franchise Mixue, Cek Syarat Daftar dan Biayanya

4. KFC

Posisi keempat untuk F&B dengan gerai terbanyak di dunia ditempati oleh makanan cepat saji yang memiliki tagline Jagonya Ayam. Sama seperti namanya, Kentucky Fried Chicken (KFC) adalah restoran cepat saji dari Amerika Serikat yang berbasis di Louisville, Kentucky.

Jika kamu sering melihat potret seorang kakek dengan rambut dan janggut berwarna putih di kemasan KFC, itu adalah Kolonel Harland Sanders atau pendiri restoran ini yang dibangun pada 1890. Hingga akhir 2021, KFC telah memiliki 26.934 gerai yang tersebar lebih dari 145 negara di seluruh dunia.

Di wilayah Indonesia sendiri, pemegang lisensi KFC, PT Fast Food Indonesia Tbk, memiliki 729 gerai yang tersebar di seluruh negeri per 30 September 2022.

3. Starbucks

Starbucks adalah kedai kopi milik Starbucks Corporation yang didirikan pada 1971 oleh Jerry Baldwin, Zev Siegl, dan Gordon Bowker. Menjadi F&B dengan gerai terbanyak di dunia, Starbuck berhasil menyebar jaringannya ke berbagai penjuru di dunia dengan jumlah gerai sebanyak 33.833 cabang.

Hingga saat ini, toko kopi yang dikenal secara internasional ini masih eksis dengan outletnya yang telah berkembang di lebih dari 60 negara.

2. Subway

Berada di urutan kedua sebagai F&B dengan gerai terbanyak di dunia, Subway adalah merek sandwich asal Amerika yang telah berdiri sejak tahun 1965. Hingga akhir 2021, Subway terus berkembang pesat hingga memiliki lebih dari 37 ribu gerai di seluruh dunia.

Menu utama Subway adalah sandwich dan salad, dengan pizza yang tersedia di beberapa lokasi. Subway pernah hadir di Indonesia pada tahun 1990-an, namun karena terkena dampak resesi di Indonesia pada pertengahan 2000, gerai sandwich ini terpaksa harus menutup seluruh outlet mereka. 

Tetapi pada Oktober 2021, Subway membuka kembali gerai pertamanya di Cilandak Town Square. Sampai saat ini, sudah ada 11 gerai Subway yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.