TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PT PELNI Resmi Punya Logo Baru setelah 71 Tahun

Tagline baru PT PELNI: 'We Connect,We Unify'

Salah satu kapal milik PT Pelni saat berlayar dari Pelabuhan Soeakrno-Hatta Makassar. (Dahrul Amri/IDN Times Sulsel)

Jakarta, IDN Times - PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) resmi meluncurkan logo dan tagline baru ‘We Connect, We Unify". Logo baru PELNI yang menggambarkan lautan menggantikan logo lama PELNI yang telah digunakan selama 71 tahun.

Peresmian logo baru ini dipimpin langsung oleh Menteri BUMN, Erick Thohir bersama Sekretaris Kementerian BUMN, Susanto dan Direktur Utama PT PELNI, Tri Andayani di Jakarta, Kamis (25/5/2023).

"Pergantian logo ini dibutuhkan seiring dengan perubahan visi dan misi Perusahaan. Untuk menjadi perusahaan pelayaran dan logistik maritim terkemuka di Asia Tenggara, kami membutuhkan identitas diri yang mampu menunjang transformasi besar yang sudah kami lakukan dan masih terus berlangsung,” kata Tri Andayani dalam keterangan tertulisnya.

Baca Juga: Penumpang Kapal Pelni Melonjak 190 Persen di Libur Nataru

1. Laba PELNI pada 2022 meningkat 423,3 persen

Isoter Kapal Pelni (Instagram/@djplkemenhub151)

Dalam sambutannya, Tri Andayani, menjelaskan salah satu dampak transformasi bagi perusahaan adalah laba konsolidasi (Audited) Tahun 2022 yang meningkat sebesar 423,3 persen dibandingkan tahun 2021.

Disamping itu, skor Penerapan Good Corporate Governance (GCG) mengalami kenaikan dan berada pada skor 86,29 dengan kategori ‘Sangat Baik’.

PELNI juga mendapatkan predikat sebagai ‘Badan Publik Informatif’ dari Komisi Informasi Pusat dengan skor 97,35 dari skala 100.

2. PELNI melebarkan sayap di bidang logistik

Petugas kesehatan bersiap mengantar pasien orang tanpa gejala (OTG) COVID-19 ke atas KM Umsini di Pelabuhan Sukarno Hatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (2/8/2021). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Selain kinerja bisnis yang meningkat, kepercayaan pemerintah kepada PELNI semakin besar yang ditunjukkan dari serangkaian penugasan seperti angkutan mudik gratis sepeda motor, perbantuan angkutan penyeberangan Ciwandan- Panjang (PP) dan yang terbaru akomodasi terapung di Labuan Bajo untuk menyukseskan acara kenegaraan KTT ASEAN.

"Kami bangga dapat mendukung penugasan Pemerintah dan disaat yang bersamaan kami juga harus mengembangkan strategis bisnis, khususnya di bidang logistik untuk memperbesar posrsi bisnis komersial kami," ujar Tri Andayani.

Baca Juga: Arus Balik, Pemudik Sepeda Motor Bisa 'Nebeng' di Kapal Pelni

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya