CEK FAKTA: Jokowi Klaim Ekonomi RI Terjaga di Atas 5 Persen, Benarkah?

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo dalam Pidato Sidang Tahunan MPR 2024 menyebut pertumbuhan ekonomi Indonesia terjadi di atas lima persen. Serta wilayah Indonesia Timur seperti Papua dan Maluku justru mampu tumbuh di atas enam persen.

“Patut kita syukuri, alhamdulillah, Indonesia merupakan satu dari sedikit negara yang mampu pulih lebih cepat, bahkan terus bertumbuh. Pertumbuhan ekonomi kita terjaga di atas lima persen, walau banyak negara tidak tumbuh, bahkan melambat,” kata Jokowi.

“Wilayah Indonesia Timur seperti Papua dan Maluku justru mampu tumbuh di atas 6 persen dan Maluku Utara mampu tumbuh di atas 20 persen,” imbuhnya.

Hasil cek fakta IDN Times, berdasarkan data Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Indonesia sejak triwulan II 2022 hingga triwulan II 2024 memang terjaga di atas lima persen. Namun pada triwulan III 2023 pertumbuhan ekonomi Indonesia sempat merosot 4,94 persen.

Berikut data statistik pertumbuhan ekonomi Indonesia berdasarkan data BPS sejak triwulan II 2022 hingga triwulan II 2024.

Triwulan II 2022: 5,46 persen
Triwulan III 2022: 5,73 persen
Triwulan IV 2022: 5,01 persen
Triwulan I 2023: 5,04 persen
Triwulan II 2023: 5,17 persen
Triwulan III 2023: 4,94 persen
Triwulan IV 2023: 5,04 persen
Triwulan I 2024: 5,11 persen
Triwulan II 2024: 5,05 persen

Berdasarkan data tersebut, IDN Times menyimpulkan bahwa klaim Jokowi bahwa pertumbuhan ekonomi selalu terjaga di atas lima persen kurang tepat.

Baca Juga: Jokowi Klaim Pertumbuhan Ekonomi dan Inflasi RI Terkendali