Cara Mengecek Kondisi Mesin Motor Lewat Warna Elektroda Busi
![Cara Mengecek Kondisi Mesin Motor Lewat Warna Elektroda Busi](https://cdn.idntimes.com/content-images/community/2024/05/screen-shot-2024-05-16-at-102403-am-2b2823870c37bec67c6c20af813c7f3c-716b457aec31f9feee6c122d7a77793f_600x400.png)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyak cara untuk menakar kinerja mesin, salah satunya dengan melihat warna elektroda busi. Elektroda adalah bagian yang menonjok di ujung busi. Pada busi baru, elektrodanya pasti berwarna putih. Namun seiring pemakaian, warna elektroda akan berubah sesuai dengan kondisi pembakaran di dalam mesin.
Nah, berikut cara mengetahui kondisi mesin dengan melihat warna elektroda busi yang bisa kamu lakukan sendiri di rumah.
1. Persiapan dan peralatan
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah mendirikan motor dengan standar ganda. Kalau mesin masih panas, sebaiknya biarkan dulu hingga dingin. Langkah kedua adalah menyiapkan peralatan, yaitu kunci busi.
Kunci ini diperlukan untuk mengendurkan atau mengencangkan busi dari mesin. Ukuran kunci busi motor beragam, mulai dari 16 mm, 17 mm, 19 mm, dan 21 mm. Karena itu gunakan kunci yang sesuai dengan motormu. Setelah mesin motor dingin, mulailah mengendurkan busi hingga lepas.
Baca Juga: Baru Tahu! Ternyata Ini Alasan Mobil Diesel Gak Perlu Busi
2. Arti dari warna elektroda busi
Editor’s picks
Setelah busi terlepas, perhatikan warna pada elektroda busi. Warna elektroda dapat memberikan petunjuk tentang kondisi pembakaran di dalam mesin. Berikut makna di balik warna-warna elektroda busi.
Warna coklat kemerahan seperti warna batu bata menunjukkan pembakaran normal dengan pengaturan bahan bakar yang tepat. Ini adalah tanda ideal untuk mesin yang berfungsi dengan baik.
Warna hitam kering menandakan campuran bahan bakar yang terlalu kaya (lebih banyak bahan bakar daripada udara). Hal ini dapat disebabkan oleh kelebihan bahan bakar atau masalah pada sistem pengapian atau pembakaran.
Warna hitam basah menandakan busi terlalu basah dengan bahan bakar atau minyak. Ini bisa terjadi karena masalah seperti kebocoran injektor atau piston yang aus.
Warna putih menunjukkan campuran terlalu miskin (lebih banyak udara daripada bahan bakar), tetapi juga dapat menunjukkan masalah seperti kebocoran air atau pendinginan yang tidak efisien.
3. Apa yang harus dilakukan jika pembakaran mesin tak optimal?
Kalau elektroda busi motormu berwarna hitam basah atau kering dan putih, itu berarti sistem pembakaran di dalam mesin tidak berlangsung secara optimal. Hal ini bisa jadi karena udara yang lebih banyak dari bahan bakar atau sebaliknya.
Pada motor dengan sistem karburator, kamu bisa mengatur settingan angin untuk mendapatkan campuran bahan bakar dengan udara yang ideal. Namun pada motor dengan sistem pembakaran injeksi, sebaiknya serahkan ke bengkel langgananmu.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.