Yamaha Nmax Turbo dengan CVT Elektronik, Suzuki Sudah Lebih Dulu

CVT Elektronik: Suzuki Sudah Lebih Dulu Mengembangkannya

Baru-baru ini, teknologi CVT elektronik Yamaha Nmax Turbo menjadi sorotan. Namun, ternyata Suzuki telah mengembangkan teknologi serupa sejak 2002. Suzuki mengklaim telah lebih dulu menciptakan teknologi ini, mengingatkan kita pada inovasi yang sudah lama mereka kembangkan. Pengumuman ini memunculkan perdebatan tentang siapa yang pertama kali memperkenalkan teknologi CVT elektronik.

1. Sejarah CVT elektronik Suzuki

Yamaha Nmax Turbo dengan CVT Elektronik, Suzuki Sudah Lebih DuluBox filter Suzuki Skywave. (Gridoto.com)

Suzuki pertama kali memperkenalkan teknologi CVT elektronik pada awal 2000-an untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar dan kenyamanan berkendara. Pada 2002, teknologi ini mulai diaplikasikan pada beberapa model kendaraan mereka, menunjukkan komitmen Suzuki terhadap inovasi.

Meskipun belum banyak dikenal, langkah Suzuki ini menjadi pionir dalam pengembangan teknologi CVT elektronik yang kini semakin populer di industri otomotif.

Baca Juga: Jadwal Pengiriman NMAX Turbo ke Konsumen

2. Tanggapan Suzuki terhadap Yamaha

Yamaha Nmax Turbo dengan CVT Elektronik, Suzuki Sudah Lebih DuluBos Suzuki menunjuk anaknya sebagai penggantinya. (Dok. Viva.co.id)

Suzuki menanggapi peluncuran teknologi CVT elektronik Yamaha dengan santai, mengingat mereka telah mengembangkan sistem serupa selama lebih dari dua dekade. Perwakilan Suzuki menyatakan bahwa evolusi teknologi CVT adalah sesuatu yang alami dalam industri yang dinamis ini.

Namun, mereka mengakui bahwa setiap produsen memiliki inovasi dan pendekatan unik. Persaingan ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak inovasi di sektor otomotif, memberikan manfaat bagi konsumen.

3. Cara kerja CVT elektronik

Yamaha Nmax Turbo dengan CVT Elektronik, Suzuki Sudah Lebih DuluMesin dan CVT Yamaha Nmax Turbo. (Dok. Otomotif.kompas.com)

Continuous Variable Transmission (CVT) adalah sistem transmisi yang menggunakan puli dan sabuk untuk memberikan rasio transmisi yang bervariasi secara kontinu. Tidak seperti transmisi otomatis konvensional yang memiliki set gigi tetap, CVT dapat menyesuaikan rasio gigi sesuai kebutuhan mesin, memberikan akselerasi yang lebih halus dan efisiensi bahan bakar yang lebih baik.

CVT elektronik menambahkan kontrol elektronik untuk mengoptimalkan kinerja transmisi. Sistem ini menggunakan sensor dan aktuator untuk menyesuaikan rasio transmisi secara real-time, memastikan mesin bekerja pada efisiensi optimal.

4. Masa depan teknologi CVT elektronik

Yamaha Nmax Turbo dengan CVT Elektronik, Suzuki Sudah Lebih DuluToshihiro Suzuki menggantikan sang Ayah, Osamu Suzuki sebagai pimpinan Suzuki. (Mobil123.com)

Teknologi CVT elektronik akan terus berkembang seiring dengan meningkatnya tuntutan untuk kendaraan yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Suzuki dan Yamaha, bersama produsen lainnya, diharapkan terus berinovasi untuk menciptakan sistem yang lebih canggih dan berkelanjutan.

Ke depan, teknologi ini memiliki potensi untuk membawa perubahan signifikan dalam cara kita berkendara, dengan kendaraan yang lebih responsif dan hemat energi.

Suzuki telah lama mengembangkan teknologi CVT elektronik sebelum Yamaha memperkenalkan Nmax Turbo. Persaingan sehat antara kedua perusahaan ini akan terus mendorong inovasi, membawa manfaat bagi konsumen dan industri otomotif.

Baca Juga: Yamaha NMAX Turbo Dirilis, NMAX Lama Masih Ada?

Egi Nugraha Photo Verified Writer Egi Nugraha

Saya senang menulis artikel terutama di bidang otomotif.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya