TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Apa Itu Porting Motor? Begini Arti dan Fungsinya

Bisa memaksimalkan mesin motor

ilustrasi proses pemortaan atau porting pada motor (portperformance.com.au)

Dalam dunia otomotif, istilah porting mungkin sering kamu dengar, terutama di kalangan pencinta motor kencang. Biasanya para mekanik sudah paham betul apa yang harus dilakukan ketika pelanggan meminta jasa porting.

Namun, sebenarnya apa itu porting motor? Yuk, simak ulasan dari IDN Times berikut ini untuk tahu lebih jelas mengenai arti hingga fungsi dari porting motor.

1. Apa itu porting motor?

ilustrasi proses pemortaan atau porting pada motor (motorcyclistonline.com)

Porting motor adalah proses mengubah ukuran, bentuk, atau posisi lubang masuk maupun intake dan lubang buang atau exhaust pada mesin pembakaran internal. Tujuan utamanya untuk meningkatkan performa mesin agar lebih optimal.

Definisi ini dapat ditemukan dalam kamus daring Collins Dictionary yang berkaitan dengan otomotif. Meski begitu, kata porting dalam konteks otomotif cukup sulit ditemukan dalam kamus bahasa Inggris. Sebab, istilah ini lebih sering dikaitkan dengan perangkat lunak komputer atau pelayaran.

Beberapa orang bahkan menyebutnya sebagai bahasa slang. Namun, di kalangan pencinta otomotif dan bengkel, porting sudah menjadi istilah umum. 

Baca Juga: Apa Itu Immobilizer? Berikut Pengertian dan Cara Kerjanya

2. Tujuan dan manfaat melakukan porting motor

ilustrasi proses pemortaan atau porting pada motor (dragonmotorbikes.co.uk)

Seperti disebutkan sebelumnya, porting motor merupakan proses modifikasi yang bertujuan menghaluskan saluran bahan bakar pada mesin motor sehingga aliran bahan bakar menjadi lebih lancar dan optimal. Dengan begitu, diameter lubang bahan bakar akan bertambah besar. Hasilnya, mesin motor dapat menghasilkan tenaga yang lebih besar.

Berikut ini beberapa manfaat porting motor yang akan kamu dapat ketika melakukannya.

  • Aliran bahan bakar lebih lancar yang dapat meningkatkan suplai BBM ke mesin menjadi lebih efisien. Hal itu dapat menghasilkan tenaga yang lebih tinggi.
  • Akselerasi lebih cepat dengan tarikan awal motor menjadi agresif dan cepat.
  • Mesin lebih responsif saat gas ditarik. Sebab, mesin merespons lebih cepat tanpa memerlukan peningkatan diameter piston.
  • Tarikan mesin akan terasa lebih ringan karena suplai bensin yang deras.

Namun, pada motor harian, porting yang berlebihan dapat menyebabkan borosnya konsumsi bahan bakar. Bahkan, jika modifikasi dilakukan secara ekstrem, komponen seperti cylinder head, piston, atau klep mungkin perlu diganti.

Oleh karena itu, modifikasi sebaiknya dilakukan secara benar dan di bengkel yang terpercaya. Terutama jika motor digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, ya.

Demikian penjelasan terkait apa itu porting motor beserta beberapa manfaatnya yang dapat IDN Times rangkum untukmu. Jika tertarik dengan informasi seputar otomotif lainnya, jangan lupa simak terus IDN Times, ya.

Penulis: Muhammad Raffash Putra Wibiksana

Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Porting Motor 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya