5 Gejala Motor Injeksi Harus Turun Mesin, Kenali Sebelum Terlambat!
Pengguna motor injeksi wajib waspada!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Turun mesin selalu menjadi momok yang menakutkan bagi biker, khususnya biker motor injeksi. Turun mesin biasanya harus dilakukan ketika beberapa komponen di dalam mesin mengalami kerusakan atau keausan yang parah, sehingga membutuhkan pembongkaran mesin untuk diperbaiki.
Bagi kamu yang aktif menggunakan motor injeksi untuk mobilitas harian, mengenali tanda-tanda motor perlu turun mesin bisa mencegah kerusakan yang lebih serius. Berikut ciri-ciri motor injeksi yang berpotensi harus turun mesin.
1. Suara Mesin kasar dan berisik
Salah satu tanda awal yang paling sering dirasakan adalah suara mesin yang mulai berubah menjadi lebih kasar dan berisik. Jika sebelumnya suara mesin halus, namun belakangan ini menjadi tidak nyaman di telinga, bisa jadi komponen di dalam mesin sudah aus dan tidak bekerja secara optimal. Cara mengatasinya, periksakan segera bagian seperti noken as dan rocker arm, dan ganti jika sudah aus.
Baca Juga: Keunggulan Rem ABS, Bikin Percaya Diri Saat Riding
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.