Spesifikasi Suzuki Fronx, Calon Pengganti Ignis di Indonesia?

Dimensinya mirip Suzuki Baleno

Suzuki Ignis telah resmi disuntik mati oleh Suzuki Indonesia. Belum ada kabar mobil pengganti di segmen city car yang kosong ditinggalkan oleh Ignis. Bisa jadi Suzuki masih mempelajari pasar atau memang mereka akan berhenti bertarung di pasar city car.

Salah satu mobil Maruti Suzuki yang berasal dari India yakni Fronx punya potensi terbesar menggantikan Ignis. Sekilas, Fronx tampak seperti Baleno Crossover yang lebih cocok bertarung di pasar Honda WR-V, Toyota Raize, dan Daihatsu Rocky. Seperti apa spesifikasi Fronx yang dijual di India?

1. Fronx ada dua pilihan kapasitas mesin yakni 1200cc dan 1000cc turbo

Spesifikasi Suzuki Fronx, Calon Pengganti Ignis di Indonesia?Mesin Suzuki Fronx (cartrade.com)

Suzuki Fronx di India memiliki dua pilihan mesin dengan kapasitas 1200cc dan 1000cc turbo. Untuk 1200ccnya ada dua pilihan yakni bensin dan CNG atau Compressed Natural Gas. Di mode bensin, tenaganya 89,73ps di 6000rpm dan torsi 113Nm di 4400rpm. Saat di mode CNG, tenaganya nenjadi 77,5ps di 6000rpm dan toesi 98,5Nm di 4300rpm. 

Untuk mesin turbonya, Suzuki menggunakan 1000cc K-Series Turbo Boosterjet. Tenaganya 100ps di 5500rpm dan torsinya 147,6Nm di 2000-4500rpm. Di India, mesin turbo digunakan di 2 varian tertinggi yakni Zeta dan Alpha serta varian tengah yakni Delta .

Baca Juga: Suzuki Ignis Disuntik Mati, Ini Calon Penggantinya

2. Dimensinya tidak beda jauh dengan Baleno Hatchback

Spesifikasi Suzuki Fronx, Calon Pengganti Ignis di Indonesia?Bagian Belakang Suzuki Fronx (zeenews.india.com)

Suzuki Baleno Hatchback yang dijual di Indonesia memiliki panjang 3990mm dengan lebar 1745mm dan tinggi 1485mm. Sedangkan Suzuki Fronx memiliki panjang 3995mm dengan lebar 1765mm dan tinggi 1550mm. Keduanya adalah mobil dengan kapasitas 5 penumpang.

Untuk desain, Fronx dan Baleno berbeda jauh. Bagian depan Fronx mirip seperti Suzuki Grand Vitara yang sudah dijual di Indonesia. Bagian belakangnya seperti mobil-mobil kekinian dengan lampu LED Bar yang memanjang dari kiri ke kanan. Sedangkan Baleno bagian lampu belakangnya seperti huruf C.

3. Punya banyak fitur menarik, termasuk Suzuki Connect

Spesifikasi Suzuki Fronx, Calon Pengganti Ignis di Indonesia?Suzuki Connect (carwale.com)

Suzuki Fronx di India memiliki 5 varian yaitu Sigma, Delta, Delta , Zeta, dan Alpha. Varian Zeta dan Alpha sudah ada fitur Wireless Charging, Paddle Shift, setir tilt telescopic, start stop button dengan smartkey, pengatur ketinggian jok, AC belakang, 2 tweeter, Multi Information Display, kamera mundur, dan Suzuki Connect. Khusus tipe tertinggi yakni Alpha punya fitur Cruise Control, spion lipat otomatis, dan spion auto dimming.

Suzuki Connect merupakan fitur yang sama seperti Wuling IoV dan Hyundai BlueLink. Fitur yang dimiliki Suzuki Connect dibagi tiga yakni Safety and Security, Remote Function, dan Trips and Driving Behavior. Mulai dari Safety, ada fitur Emergency Alerts, Breakdown Notification, Stolen Vehicle Notification and Tracking, Immobilizer Request, Tow Away and Tracking, Geofence, Safe Time Alert, dan Valet Alert. Kemudian remote functionnya bisa untuk mengatur AC di transmisi otomatis, kunci pintu, lampu utama, hazard, alarm, konektivitas smartwatch, peringatan sisa bahan bakar, sabuk pengaman, dan trip.

Untuk fitur Trips and Driving Behavior, ada pilihan untuk menemukan posisi mobil, skor mengemudi, arahkan ke mobil, melihat sejarah perjalanan, dan panduan seputar tempat tujuan.

4. Fitur safety yang menarik, punya 6 airbag

Spesifikasi Suzuki Fronx, Calon Pengganti Ignis di Indonesia?Ilustrasi Posisi Airbag Fronx (nexaexperience.com)

Dari kelima varian Suzuki Fronx, hanya varian Alpha saja yang memiliki Head Up Display dan kamera 360. Kamera mundur hanya untuk varian Zeta dan Alpha. Kemudian, 6 airbag khusus varian Delta , Zeta dan Alpha.

Meskipun begitu, Suzuki tidak menganggap remeh soal keamanan mobil. Semua varian sudah dilengkapi dengan Stability Control, Hill Hold Assist, dua airbag di pengemudi dan penumpang depan, sensor parkir, pengingat sabuk, rear deffoger dan ISOFIX. Seharusnya pabrikan mobil diwajibkan untuk memberikan fitur keamanan minimal 2 airbag, stability control dan hill start assist

Mobil ini punya kans yang sangat besar untuk masuk Indonesia. Kemungkinan besar mesinnya menggunakan 1500cc mild hybrid seperti Suzuki Ertiga. Patut dinantikan kehadiran mobil ini di Indonesia.

Baca Juga: 4 Mobil Listrik BYD Terbaru 2024, Mulai Rp375 Jutaan

William Tanamal Photo Verified Writer William Tanamal

Penyuka Anime Semua Genre, Terutama SoL, Comedy, Music, Romance Kadang Bahas Otomotif

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya