Kelebihan dan Kekurangan Mobil Hybrid, Pahami Sebelum Membeli
ilustrasi Toyota Prius Plug-in Hybrid Electric Vehicle atau PHEV (IDN Times/Muhammad Raffash)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mobil hybrid merupakan kendaraan yang mengombinasikan mesin bensin dan motor listrik. Saat ini, mobil hybrid telah menjadi pilihan menarik bagi banyak orang yang mencari kendaraan ramah lingkungan, tetapi tetap memiliki performa yang baik.
Namun, seperti teknologi lainnya, mobil hybrid juga memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan membelinya. Penasaran bagaimana kelebihan dan kekurangan mobil hybrid? Tak perlu berlama-lama lagi, langsung simak artikel IDN Times berikut ini.
1. Kelebihan mobil hybrid
ilustrasi mobil Daihatsu Rocky Hybrid muncul di GIIAS 2024 (IDN Times/Dwi Agustiar)Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, mobil hybrid mengombinasikan mesin bensin dengan motor listrik. Nah, bahan bakar bensin berperan sebagai generator yang menggerakkan motor listrik. Hasil tenaga yang diperoleh dinilai lebih efisien dan lebih ramah lingkungan dibandingkan kendaraan dengan mesin pembakaran dalam atau Internal Combustion Engine alias ICE, lho.
Teknologi-teknologi canggih yang disematkan memberikan beberapa keunggulan pada mobil hybrid. Berikut adalah beberapa kelebihan mobil hybrid yang dapat menjadi pertimbangan untukmu.
-
Efisiensi bahan bakar
Salah satu keunggulan utama mobil hybrid adalah konsumsi bahan bakar yang jauh lebih irit dibandingkan dengan mobil bermesin bensin konvensional. Hal ini berkat adanya motor listrik yang membantu menggerakkan roda, terutama saat akselerasi rendah atau saat melaju di kecepatan konstan. -
Ramah lingkungan
Emisi gas buang mobil hybrid jauh lebih rendah dibandingkan dengan mobil bermesin bensin. Ini karena motor listrik tidak menghasilkan emisi sama sekali dan mesin bensin hanya bekerja pada kondisi tertentu sehingga mengurangi jumlah polutan yang dikeluarkan. -
Performa akselerasi baik
Kombinasi mesin bensin dan motor listrik memberikan akselerasi yang responsif dan halus. Hal itu bisa meningkatkan pengalaman berkendara menjadi lebih menyenangkan. -
Suara mesin tidak berisik
Saat motor listrik bekerja, mobil hybrid akan terasa sangat senyap, sehingga menciptakan kabin yang lebih tenang dan nyaman. Hal ini sangat bermanfaat bagi kamu yang sering menghabiskan waktu panjang dalam perjalanan, ya. -
Oper persneling halus
Mobil hybrid menggunakan transmisi tipe Continuously Variable Transmission (CVT). Dengan transmisi ini, perpindahan gigi berlangsung sangat mulus sehingga hampir tidak terasa oleh pengemudi maupun penumpang. Hal ini menunjukkan bahwa dari segi kenyamanan berkendara mobil hybrid memiliki keunggulan tersendiri.
2. Kekurangan mobil hybrid
Ilustrasi teknologi elektrifikasi Toyota (toyota.astra.co.id)Editor’s picks
Meskipun memiliki banyak keunggulan, mobil hybrid juga memiliki beberapa kelemahan. Hal ini juga perlu dipertimbangkan sebelum kamu memutuskan untuk memilih mobil hybrid. Berikut adalah beberapa kekurangan mobil hybrid.
-
Harga lebih mahal
Dibandingkan dengan mobil bermesin bensin konvensional dengan spesifikasi yang sama, harga mobil hybrid cenderung lebih mahal. Hal ini disebabkan oleh teknologi yang lebih kompleks dan komponen tambahan, termasuk baterai. -
Biaya perawatan lebih tinggi
Biaya perawatan mobil hybrid juga cenderung lebih tinggi, terutama untuk komponen-komponen seperti baterai dan inverter. Namun, beberapa produsen mobil menawarkan program perawatan khusus dengan biaya yang lebih terjangkau. -
Bobot mobil lebih berat
Adanya baterai dan motor listrik membuat bobot mobil hybrid cenderung lebih berat dibandingkan dengan mobil bermesin bensin. Itu dapat sedikit memengaruhi performa handling.
Baca Juga: Daftar Mobil Hybrid dan Listrik Terlaris di Indonesia
3. Jenis-jenis mobil hybrid
ilustrasi mobil Innova Zenix PHEV dan Toyota Prius PHEV di GIIAS 2024 (IDN Times/Muhammad Raffash)Tidak semua mobil hybrid diciptakan sama, lho. Ada beberapa jenis mobil hybrid dengan karakteristik dan teknologi yang berbeda-beda. Berikut ini adalah ragam jenis mobil hybrid:
-
Mild hybrid
Mild hybrid adalah jenis mobil hybrid paling sederhana dengan bantuan motor listrik yang terbatas. Mobil mild hybrid cocok untuk kamu yang ingin merasakan sedikit sentuhan hybrid dengan harga lebih terjangkau. -
Parallel hybrid
Mobil hybrid jenis ini menawarkan pengalaman berkendara yang lebih sporty dengan akselerasi yang responsif berkat kombinasi langsung antara tenaga mesin bensin dan motor listrik. Mobil hybrid jenis ini juga yang lazim digunakan banyak orang. -
Series hybrid
Pada mobil series hybrid lebih mengutamakan efisiensi bahan bakar dengan menggunakan mesin bensin sebagai generator untuk mengisi baterai sehingga motor listrik menjadi penggerak utama. Tentunya, cocok untuk kamu yang mencari kendaraan dengan emisi terendah. -
Plug-in hybrid electric vehicle (PHEV)
Nah, jenis terakhir mobil hybrid adalah Plug-in hybrid electric vehicle (PHEV). Mobil hybrid jenis ini pilihan tepat bagi yang sering melakukan perjalanan jarak jauh, tetapi ingin mengurangi emisi, karena dapat diisi ulang dari sumber listrik eksternal dan memiliki jarak tempuh listrik yang lebih jauh, seperti yang tersemat pada Innova Zenix PHEV dan Toyota Prius PHEV.
Nah, itulah penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangan mobil hybrid serta beragam jenis mobilnya. Kalau kamu penasaran dengan informasi seputar otomotif lain, cek IDN Times saja, ya.
Penulis: Muhammad Raffash Putra Wibiksana
Baca Juga: Apa Itu Mobil Hybrid? Ini Pengertian, Cara Kerja dan Keunggulannya
