Xiaomi Godok Mobil Listrik Berperforma Tinggi Bernama SU7 Ultra
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Xiaomi memperkenalkan prototipe mobil listrik berperforma tinggi bernama SU7 Ultra pada Juli 2024. Mengutip Carnewschina, muncul rumor kalau Xiaomi berkolaborasi dengan Prodrive dalam menggarap SU7 Ultra.
Prodrive sendiri merupakan grip insinyur asal Inggris dengan pengalaman lebih dari 35 tahun di motorsport, dan dikenal sudah membuat mobil balap untuk merek-merek terkenal seperti Porsche, BMW, dan Subaru.
1. SU7 Ultra sedang dikembangkan
Bagaimana pun, Xiaomi akhirnya mengonfirmasi SU7 Ultra sedang dikembangkan sendiri oleh pihaknya, menggunakan super motor V8s, thermal management system, electric drive, dan battery control bikinan Xiaomi sendiri.
SU7 Ultra diklaim mampu berakselerasi dari 0-100 kilometer per jam hanya dalam 1,97 detik saja, dan mampu mencapai 200 kilometer per jam dalam waktu 5,96 detik dengan kecepatan maksimum 350 kilometer per jam. Semua dapat dicapai berkat motor listrik bertenaga 578 PS dengan torsi maksimum 635 Nm.
2. Xiaomi SU7 Ultra dibangun di atas platform SU7 standar
Editor’s picks
Xiaomi SU7 Ultra dibangun di atas platform SU7 standar, dengan struktur body dan hardware utama yang didesain secara independen oleh Xiaomi. Termasuk battery pack CTB (Cell-to-Body) yang spesifik untuk lintasan balap yang dikembangkan CATL, dan memperkenalkan generasi kedua dari baterai Qilin.
Arsitektur kendaraan listrik baru Xiaomi menghadirkan integrasi dan tingkat kekakuan yang tinggi. Mobil ini menggunakan arsitektur tersebut dengan struktur body sangkar dengan kakuan tinggi yang terbuat dari baja.
Selain itu, SU7 Ultra juga memiliki fitur roll-cage dengan sertifikasi FIA yang dilas ke rangka body, untuk meningkatkan keamanan pasif dan meminimalisir deformasi rangka dalam kondisi ekstrem.
Baca Juga: Mobil Listrik Xiaomi SU7 Mendadak Mogok, Baru Jalan 39 Kilometer
3. SU7 Ultra menggabungkan teknologi baterai CTB Xiaomi
SU7 Ultra menggabungkan teknologi baterai CTB Xiaomi yang punya efisiensi volume hingga 77,8 persen dan mendukung kapasitas maksimum 150 kWh. Desain terintegrasi ini meningkatkan ruang interior sebesar 17 mm, dan dilengkapi baterai khusus lintasan balap berdaya tinggi dengan output maksimum 1.330 kW.
Bahkan dengan pengisian daya 20 persen, baterai dapat menghasilkan lebih dari 800 kW, memastikan performa maksimum terutama di sirkuit Nurburgring. Bukan hanya itu, baterai CTB juga mencakup struktur pendingin permukaan ganda, yang meningkatkan kapasitas pendinginan hingga 60 persen dibandingkan metode tradisional.
Sayangnya, belum ada informasi lebih lanjut mengenai kapan mobil ini akan mulai dirilis secara resmi ke pasaran.