Mobil Harun Masiku Teronggok 2 Tahun, Ini Spesifikasinya

Mobil sedan yang mewah pada masanya

Jakarta, IDN Times - Mobil eks politikus PDI Perjuangan Harun Masiku ditemukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terparkir di area parkir Thamrin Residence, Jakarta Pusat.

Mobil yang ditemukan pada 25 Juni 2024 lalu itu sudah terparkir cukup lama di kawasan tersebut. "Sudah terparkir selama dua tahun," ujar Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu, Kamis (12/9/2024).

1. Camry XV30

Mobil Harun Masiku Teronggok 2 Tahun, Ini SpesifikasinyaIlustrasi Toyota Camry XV30 (YouTube.com/KMOODI)

Melihat dari fotonya, mobil milik Harun Masiku merupakan sedan mewah Toyota Camry berkelir hitam dengan nopol B 8351 WB. Toyota Camry sendiri sudah hadir di tanah air sejak 1999 lalu, sebagai pengganti Toyota Corona yang juga dikenal sebagai sedan mewah.

Toyota Camry kepunyaan Harun Masiku terlihat sebagai generasi kelima yang punya kode XV30. Camry XV-30 di Indonesia dijual oleh PT Toyota-Astra Motor (TAM) sejak 2002 hingga 2006.

Baca Juga: 5 Sedan Eropa Ini Harga Bekasnya Menggiurkan Banget

2. Versi facelift

Mobil Harun Masiku Teronggok 2 Tahun, Ini SpesifikasinyaCamry XV30 hadir sejak 2002-2006 di Indonesia (Wikipedia)

Kalau dilihat dari grille depannya, Toyota Camry Harun Masiku merupakan versi facelift yang kemungkinan lansiran 2005 hingga 2006. Secara desain generasi XV30 memang lebih mewah dan dinamis, tidak kaku seperti generasi sebelumnya.

Camry XV30 tersedia dalam dua pilihan mesin, yaitu 2.400 cc untuk tipe G dan 3.000 cc V6 untuk varian tertingginya.

3. Spesifikasi mesin Toyota Camry XV30

Mobil Harun Masiku Teronggok 2 Tahun, Ini SpesifikasinyaSudah dijual dengan harga di bawah Rp100 juta (OLX)

Mengutip dari beberapa sumber, mesin 2.400 cc milik Camry VX30 dapat mengeluarkan tenaga puncak hingga 160 dk pada 5.600 rpm, dengan torsi maksimum mencapai 220 Nm pada 4.000 rpm.

Saat dicek di platform jual beli mobil bekas, Toyota Camry XV30 saat ini dibanderol dengan harga yang cukup terjangkau. Yaitu sekitar Rp60 jutaan hingga Rp90 jutaan untuk tahun yang termuda (2006).

Baca Juga: Pasar EV Global Lesu, Toyota Pangkas Target Produksi

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya