Mengenal Merek BYD, Mobil Listrik Pesaing Tesla

BYD akan menjual mobil di tanah air mulai tahun ini

Jakarta, IDN Times - Salah satu merek otomotif yang akan berkiprah di pasar mobil tanah air mulai 2022 adalah Build Your Dream (BYD). Kehadiran merek asal China ini tak bisa dianggap remeh oleh pabrikan lain yang lebih dulu eksis di negeri ini.

Sebab, di negeri asalnya, BYD merupakan salah satu raksasa otomotif. Bahkan beberapa pabrikan otomotif dunia, seperti Toyota, menggandeng BYD untuk bersama memproduksi mobil listrik.

Nah, berikut beberapa fakta menarik seputar BYD yang sangat konsisten memproduksi kendaraan ramah lingkungan dan transportasi massal seperti dikutip dari Lifepal.

1. Berawal dari perusahaan baterai

Mengenal Merek BYD, Mobil Listrik Pesaing TeslaBYD

BYD Auto mulai dikenal saat mereka mengakuisisi perusahaan otomotif asal China, Xi’an Tsincuan Auto Co. Ltd, pada 22 Januari 2003. Saat itu manajemen langsung mengganti nama Xi’an Tsincuan Auto menjadi BYD Auto. 

Nama BYD semakin berkibar ketika mereka meluncurkan sedan BYD F3 pada 2009. Saat itu mobil berbahan bakar fosil dan listrik tersebut terjual hingga 448.400 unit. BYD juga mengekspor mobil mereka ke sejumlah negara-negara Afrika, Amerika Selatan, dan Timur Tengah.  

Fokus BYD pada kendaraan listrik tak mengejutkan, karena pada awalnya mereka adalah produsen baterai. Mereka telah memproduksi baterai sejak Februari 2005. Saat itu BYD yang didirikan oleh Wang Chuanfu hanya memilik 20 karyawan dengan modal 2,5 juta Yuan atau Rp 5,27 miliar.

Wang kemudian menggandeng sepupunya, Lu Xiangyang, untuk memproduksi baterai. Saat itu usia Wang Chuanfu baru berusia 29 tahun.

Baca Juga: 5 Merek Mobil Ini Bakal Hadir di Indonesia pada 2022

2. Kendaraan bikinan BYD ramah lingkungan

Mengenal Merek BYD, Mobil Listrik Pesaing TeslaIlustrasi mobil listrik China (BYD)

BYD saat ini dikenal sebagai produsen otomotif yang banyak memproduksi mobil, truk, dan bus bertenaga listrik. Ada beberapa mobil BYD yang masih menggunakan bahan bakar fosil, namun emisi yang dikeluarkan mobil-mobil BYD tersebut sangat rendah. 

Mobil-mobil bertenaga listrik yang diproduksi BYD menggunakan filosofi 542, yaitu:

5: akselerasi dari 0 – 100 kilometer per jam dalam waktu kurang dari 5 detik.
4: menciptakan kendaraan listrik roda 4 dengan waktu respons 0,02 detik.
2: konsumsi bahan bakar di bawah 2 liter per 100 kilometer.

Filosofi ramah lingkungan juga diterapkan BYD pada bus, truk, angkutan massal yang mereka produksi.

3. Dari China ke berbagai negara

Mengenal Merek BYD, Mobil Listrik Pesaing TeslaIlustrasi mobil listrik China (BYD)

Saat ini BYD Company berkantor pusat di Kota Shenzhen, Provinsi Guangdong, China. Sementara BYD Auto diketahui berkantor di Kota Xi’an, Provinsi Shaanxi, China. Namun jejaring mereka tersebar di banyak negara.

BYD Company tercatat membuka pabrik di banyak tempat. Di China BYD mendirikan pabrik di Shenzhen, Huizhou, Shanxi, dan Shanghai. Di India BYD mendirikan anak perusahaan BYD India Pvt. Ltd. di  Tamil Nadu.

Kemudian ada BYD Electric Bus & Truck Hungary Kft di Hungaria, BYD France di Prancis, dan BYD Heavy Industries Motor Factory di Amerika Serikat.

Tak hanya itu, BYD Automobile juga membuka kantor cabang dan pusat layanan di banyak negara. Mulai dari negara-negara Asia Tenggara, Asia Timur, Australia, Eropa, Amerika Serikat, dan Amerika Selatan.

4. Warren Buffett punya saham di BYD

Mengenal Merek BYD, Mobil Listrik Pesaing TeslaWarren Buffet (Wikimedia/By Pete Souza -flickr.com/photos/whitehouse/4793199789, Public Domain, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=11065121)

Kiprah BYD di dunia otomotif membuat banyak investor kemudian melirik mereka, salah satunya Warren Buffett. Investor kelas kakap ini memiliki 24,6 persen saham BYD Company. Investasi tersebut dilakukan Buffett melalui perusahaannya Berkshire Hathaway pada 2008.

Buffett membeli saham BYD karena melihat industri mobil dan kendaraan berbasis listrik adalah masa depan otomotif. Pandangan yang ternyata tak keliru. Sebab kini hampir semua pabrikan otomotif berlomba memproduksi mobil dan motor listrik. 

Baca Juga: Dua Pabrikan Mobil Asal China Siap Serbu Indonesia

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya