4 Risiko Membawa Mobil ke Bengkel Abal-abal, Gampang Rusak!
ilustrasi servis mobil (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Merawat mobil secara rutin sebetulnya merupakan hal penting yang memang dilakukan agar memastikan bahwa kinerja dan keselamatan berkendara tetap aman. Namun, faktor lain yang memang akan memengaruhi hal tersebut adalah pemilihan bengkel yang tepat, sehingga kamu tidak boleh sampai sembarangan dan justru berpotensi menimbulkan masalah jika memilih tempat yang keliru.
Kamu mungkin sudah disarankan untuk memilih bengkel yang resmi karena biasanya akan menggunakan onderdil yang juga terpercaya dan bisa memberikan servis secara maksimal. Namun, jika kamu sampai nekat memperbaiki mobil di bengkel abal-abal yang sering kali menawarkan harga lebih murah, maka ada beberapa risiko berikut ini yang mungkin akan dialami.
1. Kualitas perbaikannya tidak terjamin dengan baik
ilustrasi servis mobil (pexels.com/Andrea Piacquadio)Pada saat mobilmu mengalami kerusakan tentunya berharap agar perbaikan yang diberikan dapat maksimal, sehingga tidak lagi terjadi kerusakan yang sama. Namun, bengkel abal-abal sering kali tidak memiliki standar kualitas yang tepat mengenai perbaikan tersebut, bahkan rentan sekali menggunakan suku cadang palsu atau pun tidak sesuai dengan spesifikasi yang ada. Selain itu, teknisi yang bekerja pun bisa jadi tidak berpengalaman.
Segala perbaikan yang dilakukan di bengkel abal-abal mungkin dianggap tidak maksimal dan pada akhirnya bisa menimbulkan kerusakan yang lebih parah di kemudian hari. Dalam jangka panjang justru hal ini akan membuat mu jadi harus mengeluarkan biaya yang lebih besar karena harus memperbaiki kerusakan yang lebih serius.
2. Memiliki risiko keselamatan yang tinggi
ilustrasi mobil SUV (unsplash.com/Michael Heuser)Kendaraan yang diperbaiki di bengkel abal-abal sering kali tidak mendapatkan perhatian yang penuh, khususnya mengenai aspek keselamatan yang ada. Padahal aspek keselamatan ini merupakan hal yang penting agar kamu bisa menjaga performa, sekaligus bisa tetap berkendara dengan aman di jalanan tanpa mengalami masalah.
Salah satu contohnya adalah jika rem yang diperbaiki secara asal-asalan atau pun komponen lainnya dipasang dengan benar, maka hal ini dapat membahayakan keselamatan dari pengendara. Selain itu, kerusakan yang tidak terdeteksi atau pun perbaikan yang tidak dilakukan dengan baik justru bisa menyebabkan risiko kecelakaan di jalanan.
Baca Juga: 6 Fakta Akira Nakai, Modifikator Mobil Porsche Asal Jepang
3. Tidak ada garansi perbaikan yang resmi
ilustrasi servis mobil (pexels.com/Andrea Piacquadio)Bengkel resmi biasanya memang menawarkan garansi tersendiri atas jasa perbaikan yang dilakukan, sehingga nantinya bisa kembali lagi apabila memang ada kerusakan di komponen yang sama atau pun di bagian lainnya. Sementara bengkel abal-abal justru tidak memiliki garansi sama sekali, sehingga hal ini justru bisa merugikan dirimu sendiri.
Bukan tidak mungkin jika bengkel abal-abal akan cenderung angkat tangan jika memang ada masalah yang mungkin timbul setelah perbaikan dilakukan, sehingga kamu harus mengeluarkan biaya tambahan untuk memperbaiki masalah yang sama. Tentunya tanpa jaminan kualitas, maka kamu hanya akan mengalami kerugian finansial akibat perbaikan yang dilakukan secara berulang.
4. Potensi melakukan kecurangan atau pun penipuan
ilustrasi aki (unsplash.com/Oli Woodman)Saat ini memang keberadaan bank abal-abal harus diperhatikan dengan cermat, termasuk lebih selektif dalam memilih bengkel yang tepat. Ada banyak oknum dari bengkel abal-abal yang sering kali melakukan tindak kecurangan dan juga penipuan yang bisa berpotensi memberikan kerugian tersendiri bagi pengemudi.
Beberapa contoh kecurangan dan juga penipuan tersebut bisa berupa mengganti suku cadang yang masih bagus dengan kualitas lebih rendah atau pun mematok harga terlalu tinggi untuk layanan yang sebetulnya tidak diperlukan. Pemilik mobil yang mungkin tidak terlalu memahami soal teknis seringkali menjadi korban dari tindak penipuan seperti ini, sehingga pada akhirnya justru mengeluarkan uang dalam jumlah besar, namun dengan kondisi mobil yang justru lebih buruk.
Membawa mobil ke bengkel abalabal mungkin terdengar hemat secara biaya, namun ternyata tetap memberikan risiko tersendiri. Selain itu. keselamatanmu dalam berkendara juga jadi terancam karena kualitas perbaikan yang buruk. Sebaiknya pilih bengkel yang memang memiliki reputasi baik agar tetap aman dan sesuai!
Baca Juga: 3 Keuntungan Belajar Nyetir Mobil di Tempat Kursus Mengemudi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
