Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times – BPKB merupakan salah satu dokumen penting yang mesti dimiliki oleh pemilik kendaraan bermotor. Dokumen ini memuat informasi pemilik mobil atau motor terkait yang sah di mata hukum. Keaslian dokumen ini pun wajib dipertanggungjawabkan.
Namun, terkadang masih banyak ditemukan praktik pemalsuan dokumen pada proses jual beli kendaraan bekas. Oleh karena itu, kamu sebagai pembeli harus cermat dalam menilai keaslian BPKB.
Ada sejumlah perbedaan BPKB asli dan BPKB palsu yang bisa kamu amati secara kasat mata. Lebih lanjut, bisa kamu simak dalam ulasan berikut.
1. Perbedaan bahan sampul
ilustrasi BPKB yang sudah balik nama (instagram.com/menolak.limbah.masyarakat) Pertama, perbedaan BPKB asli dan BPKB palsu bisa diamati dari bahan sampul yang digunakan. Biasanya, sampul BPKB asli terbuat dari material yang berkilau dan tebal sehingga gak mudah robek. Untuk BPKB keluaran terbaru, terdapat potongan berbentuk trapesium pada tepi kanan sampul depannya.
Sementara itu, BPKB palsu juga bisa dikenali dari bahan sampul yang digunakan. Umumnya, kualitas sampul BPKB palsu jauh lebih rendah dibanding BPKB asli. Buruknya bahan yang digunakan pada sampul BPKB palsu membuatnya lebih mudah robek.
2. Perbedaan bahan kertas
potret jenis kertas pada BPKB (IDN Times/Uswatun Khasanah) Perbedaan BPKB asli dan BPKB palsu kedua bisa dilihat dari jenis bahan kertas yang ada pada bagian dalamnya. BPKB asli menggunakan kertas bertekstur kasar dan tebal. Huruf dan logo yang tercetak pada kertas juga timbul alias tidak rata begitu saja.
Di sisi lain, BPKB palsu menggunakan kertas biasa yang bertekstur lebih halus dan tipis. Seluruh elemen angka, huruf, hingga logo yang tercetak di kertas BPKB palsu tidak memiliki timbul ketika diraba. Biasanya, huruf dan angka yang tertulis juga sulit dibaca.
3. Perbedaan nomor seri
ilustrasi nomor seri BPKB (instagram.com/menolak.limbah.masyarakat) Kamu juga bisa mengamati perbedaan BPKB asli dan BPKB palsu dari nomor seri yang tertulis pada dokumen tersebut. Selain itu, nomor rangka yang tertera pada BPKB harus sesuai dengan nomor mesin kendaraan yang dibeli. Jadi, pastikan memerhatikannya dengan baik, ya.
Sementara itu, nomor rangka pada BPKB palsu biasanya tidak sesuai dengan nomor mesin kendaraan. Ditambah lagi, nomor seri BPKB tersebut juga tidak sesuai dengan ketentuan.
4. Perbedaan info data pemilik
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi info data pemilik pada BPKB (dok. IDN Times/Uswatun Khasanah) Orisinalitas BPKB kendaraan juga bisa dilihat dari kesesuaian data pemilik sebelumnya dengan pernyataan pedagang kendaraan bekas tersebut. Oleh karena itu, pastikan memeriksa keduanya dengan teliti dan sudah sesuai dengan kondisi sebenar-benarnya. Jika ada ketidaksesuaian pada keduanya, bisa jadi indikasi bahwa BPKB tersebut palsu.
Baca Juga: Contoh Surat Kuasa Pengambilan BPKB Mobil atau Motor
5. Perbedaan lambang Korlantas
ilustrasi lambang Korlantas pada BPKB (dok. IDN Times/Uswatun Khasanah) Ciri BPKB asli lainnya yang tidak dimiliki oleh BPKB palsu adalah lambang Korlantas yang tercetak pada halaman ke-14. Lambang ini memiliki tanda khusus yang akan tampak saat diterawang dengan sinar UV. Selain itu, lambang ini pun terasa timbul saat diraba.
Di sisi lain, lambang Korlantas pada BPKB palsu biasanya tidak pada halaman ke-14. Lambang ini diletakkan secara acak dan tidak beraturan. Ketika diraba, lambang ini juga tidak memiliki tekstur atau tidak dicetak timbul.
6. Perbedaan tanda hologram
potret halaman bertanda hologram pada BPKB (IDN Times/Uswatun Khasanah) Jangan pernah lupa juga untuk memeriksa tanda hologram yang disematkan pada BPKB. Sebab, dengan mengamati tanda hologram kamu bisa mengetahui orisinalitas BPKB tersebut. Tanda ini biasanya terletak di sampul, halaman pertama, dan bagian belakang BPKB.
Tanda hologram BPKB asli biasanya dilengkapi dengan benang di halaman pertama, khususnya untuk BPKB yang diterbitkan pada 2022 dan setelahnya. Selain itu, pada bagian sudut kanan halaman BPKB juga terdapat kode QR yang memuat nomor dan tahun registrasi saat dipindai.
