TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Meminimalisasi Blind Spot

Hati-hati blind spot mengancam keselamatan berkendara!

Ilustrasi spion mobil (motorbiscuit.com)

Jakarta, IDN Times - Blind spot kerap menjadi masalah bagi pengendara motor maupun mobil. Sebab blind spot adalah bagian yang tak terjangkau pandangan pengendara. Biasanya titik blind spot berada di sisi samping belakang kendaraan. 

Banyak pengendara yang gak sadar adanya titik blind spot ini. Padahal titik-titik blind spot bisa menjadi pemicu kecelakaan. Nah, berikut tips meminimalisasi blind spot yang bisa kamu lakukan.

Baca Juga: Trik Mengatasi Blind Spot

1. Mengatur kaca spion sebelum tancap gas

Ilustrasi mengatur kaca spion (autodeal.com)

Blind spot sering terjadi akibat posisi kaca spion yang kurang tepat. Maka itu, pengendara kendaraan roda dua atau lebih dianjurkan mengatur kaca spion terlebih dahulu sebelum tancap gas. Perlu kamu ingat, posisi kaca spion harus memberikan pandangan ke arah samping dan belakang dengan jelas tanpa mengubah jarak dan bentuk objek yang terlihat.

Mobil memiliki tiga kaca spion yang terletak di bagian tengah dalam mobil, serta kanan dan kiri bagian luar mobil. Nah, guna menghindari blind spot aturlah kaca spion tengah hingga pandanganmu dapat melihat lurus ke belakang mobil. 

Sedangkan untuk spion kanan kiri mobil, posisinya sama seperti spion motor. Sebaiknya memperlihatkan sekitar 1/5 bodi kendaraan. Cara ini mampu memberikan pandangan ke arah samping dan belakang dengan jelas tanpa mengubah jarak dan bentuk objek yang terlihat.

2. Memberi kaca tambahan di spion kendaraan

Ilustrasi kaca tambahan pada spion mobil (whichcar.com)

Meski sudah mengatur posisi spion dengan tepat, biasanya kamu tetap merasa bahwa pandangan masih kurang luas sehingga dikhawatirkan akan mengalami blind spot. Solusinya kamu bisa menambahkan cermin cembung berukuran lebih kecil di pojok atas atau bawah spion kendaraanmu.

Cermin cembung dapat dipercaya menjadi kaca tambahan karena mampu memberi bayangan lebih jauh daripada jarak aslinya. Hal itu tentu membantu memperluas area pandang ke bagian yang terlalu belakang.

3. Memberi peringatan kepada pengendara lain

ilustrasi lampu sein (pixabay.com/ulleo)

Lampu sein juga menjadi salah satu cara menghindari blind spot ketika berkendara. Kamu bisa menyalakannya ketika hendak berbelok atau menyalip kendaraan lain yang berada di depan kamu.

Tips ini dilakukan karena sebagai tanda peringatan kepada pengemudi lainnya, agar dapat menurunkan titik buta dan mengurangi risiko kecelakaan. Selain lampu sein, kamu juga bisa memanfaatkan klakson untuk menangani masalah ini.

4. Jangan menyalip melalui sisi kiri

Ilustrasi menyalip kendaraan lewat kiri (cartoq.com)

Wajib berhati-hati apabila ingin menyalip kendaraan yang berada di depan kamu. Sebab pada dasarnya kita gak direkomendasikan untuk menyalip melalui arah kiri, karena jalur kiri tidak memiliki jarak pandang yang cukup bebas.

Selain itu, perhatikan juga kendaraan yang ada di belakangmu. Pastikanlah bahwa tidak ada kendaraan yang ikut menyalip sehingga memungkinkan terjadinya kecelakaan.

Baca Juga: 4 Cara Merawat Spion Mobil agar Tetap Prima

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya