Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku distributor resmi dari truk dan bus Mitsubishi Fuso di tanah air, menegaskan pentingnya inovasi teknologi dalam kendaraan niaga untuk berkontribusi positif pada lingkungan dan pengguna jalan.
Dapat dilihat pada kendaraan niaga yang dibawa Mitsubishi Fuso di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, yang sudah dilengkapi dengan teknologi emisi Euro 4.
Baca Juga: Yuk Intip Pelayanan di Dealer Mitsubishi Fuso Sardana Tanjung Morawa
1. Berbagai inovasi
Fuso bawa berbagai inovasi pada kendaraan niaga (KTB) Misalnya, mesin 4V21 untuk Canter dan mesin 6M60 untuk Fighter X dengan teknologi Common Rail dan standar Euro 4, yang mampu memuntahkan tenaga mesin maksimal dengan torsi yang lebih tinggi di range RPM yang lebih panjang sehingga performanya optimal.
Bukan hanya itu, teknologi Exhaust Gas Recirculation, Positive Crankcase Ventilation, dan Diesel Oxidation Catalyst Muffler mampu menurunkan kadar emisi NOx (Nitrogen Oxide) sehingga emisi gas buang kendaraan menjadi lebih ramah lingkungan.
"Kami sebagai market leader di kendaraan komersil di Indonesia tentunya akan selalu support kebijakan-kebijakan dari pemerintah, salah satunya dengan penerapan teknologi Euro 4 di seluruh varian kendaraan truk kami,” ujar Sales and Marketing Director PT KTB, Aji Jaya, Selasa (23/7/2024).
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Baca Juga: Mitsubishi Fuso Kuasai Market Share pada Kuartal I 2024
2. Fuso eCanter
ilustrasi Mesin Mitsubishi eCanter (mitsubishi-fuso.com) Tidak hanya sampai di situ, Mitsubishi Fuso juga memiliki lini kendaraan niaga yang ditenagai full listrik dari baterai, yaitu Fuso eCanter.
Fuso eCanter memberikan solusi transportasi ramah lingkungan, tanpa emisi gas buang, Fuso eCanter tentunya membantu mengurangi polusi udara dan dampak negatif terhadap lingkungan, mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam menurunkan emisi karbon dan meningkatkan kualitas udara di perkotaan.
