TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Pertimbangan sebelum Membeli Mobil Listrik, Pikirkan Dulu!

Mobil listrik sudah mulai banyak dipilih oleh orang-orang

ilustrasi mobil listrik (unsplash.com/Charlie Deets)

Mobil listrik memang semakin populer seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya lingkungan dan juga kemajuan teknologi dalam dunia otomotif. Sudah mulai banyak orang yang tertarik untuk beralih dari mobil konvensional ke mobil listrik karena berbagai manfaat yang diperoleh, seperti mengenai efisiensi energi dan juga berkurangnya emisi gas buang. Selain itu, banyak pula orang yang berpendapat bahwa penggunaan mobil listrik memiliki biaya yang jauh lebih terjangkau.

Sebelum membeli mobil listrik tentunya ada berbagai hal yang memang harus kamu pikirkan matang-matang, sehingga nantinya tidak sampai menyesal dan tentu saja bisa tetap memanfaatkan mobil tersebut dengan baik untuk kebutuhan sehari-hari. Oleh sebab itu, coba pertimbangkan beberapa hal utama berikut ini sebelum membeli mobil listrik agar kamu semakin yakin.

Referensi:

https://www.seai.ie/plan-your-energy-journey/for-your-home/electric-vehicles/buying-an-ev/consider-when-buying/#:~:text=When%20comparing%20an%20electric%20vehicle,en%2Droute%20for%20a%20charge.

https://powy.energy/en/news/evolution-tips/what-to-know-before-buying-electric-car/

https://eptyres.com/news/details/factors-to-consider-when-buying-your-first-electric-car

1. Jangkauan baterai dan sistem pengisiannya

ilustrasi mobil Tesla (pexels.com/Matt Weissinger)

Salah satu hal utama yang memang perlu kamu lakukan adalah dengan mempertimbangkan jangkauan baterai dan juga infrastruktur pengisian yang dimiliki di daerahmu. Mobil listrik memang memiliki jarak tempuh yang berbeda-beda dan hal ini disesuaikan dengan kapasitas baterai nya masing-masing, sehingga pastikan bahwa memang kamu memilih mobil listrik yang jangkauannya sesuai dengan kebutuhan perjalanan harian.

Kamu harus pulang mengecek ketersediaan stasiun pengisian daya yang memang ada di kota atau pun daerahmu, sebab hal ini ternyata belum tersebar ke seluruh tempatnya. Pengisian daya yang terbatas tentunya bisa menjadi kendala dalam perjalanan yang jauh, apalagi jika kamu harus menggunakan mobil tersebut untuk kebutuhan sehari-hari.

2. Biaya pembelian dan juga insentif pajak

ilustrasi mobil Tesla (pexels.com/Yehor Andrukhovych)

Walau memang mobil listrik cenderung lebih hemat secara bahan bakar, namun kamu juga harus mempertimbangkan soal biaya pembelian awal. Ternyata biaya pembelian awal biasanya akan lebih tinggi jika dibandingkan dengan mobil bensin konvensional, sehingga kamu perlu mempertimbangkannya terlebih dahulu.

Ternyata pemerintah juga sudah mulai menawarkan insentif pajak ataunpun subsidi untuk pembelian mobil listrik, sehingga bisa membantu untuk mengurangi biaya awal yang perlu kamu bayarkan. Namun, sebelum membeli tentu akan lebih baik jika kamu dapat melakukan riset singkat mengenai insentif yang tersedia di wilayahmu dan perhitungkan biaya yang harus dikeluarkan secara keseluruhan, termasuk biaya perawatan dan juga pengisian daya.

Baca Juga: 5 Tips Mengendarai Mobil saat Cuaca Panas Terik

3. Waktu pengisian daya mobil listrik

ilustrasi mobil listrik (pexels.com/Kindel Media)

Pengisian baterai pada mobil listrik ternyata memerlukan waktu yang juga berbeda-beda, sehingga ini bisa menjadi faktor pertimbangan yang perlu kamu pikirkan terlebih dahulu. Pengisian baterai pada mobil listrik biasanya akan lebih lama jika dibandingkan dengan mengisi bahan bakar di kendaraan konvensional, sehingga kamu harus lebih sabar dalam menunggu.

Pengisian dayanya bisa saja memakan waktu antara 30 menit hingga beberapa jam tergantung pada jenis pengisiannya, entah itu cepat atau pun reguler. Pertimbangkan pula apakah memang kamu memiliki akses ke stasiun pengisian secara cepat atau pun ingin memasang charger di rumah saja. Kamu bisa menyesuaikan hal tersebut dengan gaya hidup atau kebutuhan sehari-hari agar nantinya bisa mengakomodasi waktu pengisian yang akan dilakukan.

4. Perawatan dan masa pakai baterai

ilustrasi mobil listrik (pexels.com/Kindel Media)

Mobil listrik sudah pasti membutuhkan perawatan agar tidak sampai mudah rusak, meski perawatanya biasanya akan lebih sedikit jika dibandingkan dengan mobil konvensional karena tidak memerlukan oli mesin atau pun komponen lain yang lebih kompleks. Walau begitu, baterai mobil listrik biasanya memiliki masa pakai yang cenderung terbatas, sehingga hal ini juga perlu kamu perhatikan lebih jauh.

Seiring berjalannya waktu kapasitas baterai mungkin akan berkurang yang berarti jarak tempuh dari mobil pun akan cenderung lebih pendek. Kamu bisa memeriksa garansi baterai atau pun mengetahui biaya penggantian baterai jika memang diperlukan di masa depan. Selain itu, pertimbangkan pula reputasi dari produsen mobil listrik terkait dengan daya tahan dan juga kualitas baterai yang dimiliki agar tidak sampai mudah rusak.

Pembeli mobil listrik tentunya merupakan keputusan yang cerdas jika memang kamu ingin berkontribusi pada lingkungan dan juga ingin menikmati teknologi otomotif baru. Namun, selalu pastikan bahwa mobil listrik yang kamu beli sudah sesuai dengan kebutuhan dan juga budget masing-masing. Tertarik ingin membeli mobil listrik?

Baca Juga: 4 Risiko Membawa Mobil ke Bengkel Abal-abal, Gampang Rusak!

Verified Writer

Brilian Damani

Sudah membaca hari ini?

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya